Ternyata, yang diperlukan oleh usaha kecil bukan hanya modal besar, tetapi juga sentuhan kreatif yang membuat produk mereka terlihat lebih menarik. Itu yang dialami oleh salah satu UMKM di Desa Takerharjo, yaitu pemilik usaha Susu Jagung Segar yang sudah lama menjadi langganan warga sekitar.
Saat ini, susu jagung ini dijual dengan kemasan yang sederhana dan tidak memiliki identitas merek yang jelas. Meskipun rasanya sudah sangat enak, sayangnya tampilannya belum cukup menarik untuk membuat orang langsung tertarik. Melihat situasi itu, tim Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang bergerak untuk memberikan bantuan. Mereka melakukan program re-branding, mulai dari membuat desain logo stiker, hingga kemasan yang lebih menarik dan lebih mudah diingat oleh para pembeli.
“Kami ingin susu jagung ini memiliki ciri khas yang mudah diingat. Oleh karena itu, kami membuat desain logo baru, dan kemasan yang lebih rapi. Harapan kami adalah agar pembeli tidak hanya puas dengan rasa, tetapi juga mengingat mereknya,”ujar Amanda, salah satu mahasiswa PMM.
Awalnya, Bu Indah hanya menjual susu jagung dalam botol biasa tanpa label. Meski rasanya enak, tetapi kemasannya kurang menarik. Karena itu, kami berdiskusi bersama Bu Indah untuk membuat desain label baru, logo, dan strategi promosi yang sederhana. Selain itu, kami juga bantu membuat akun media sosial agar produk ini punya tempat berjualan di dunia digital.
Proses re-branding ini dilakukan secara bertahap. Pertama, tim mahasiswa berdiskusi dengan pemilik UMKM untuk mengetahui keinginan dan konsep yang diharapkan. Setelah itu, dibuatlah logo dengan dominasi warna kuning jagung sebagai identitas utama. Hasilnya, sekarang susu jagung ini punya logo yang cerah dengan nuansa kuning manis yang menggambarkan rasa jagungnya.
Pemilik usaha, Bu Indah, merasa sangat terbantu karena adanya program ini. “Alhamdulillah, sekarang jualan saya jadi lebih menarik. Banyak orang bilang tampilannya lebih profesional. Saya juga jadi lebih semangat dalam menjual. Terima kasih sama adik-adik mahasiswa yang sudah bantu,” katanya.
Sekarang, susu jagung Bu Indah memiliki nama yang baru, yaitu SUJAKA “Susu Jagung Kaya Rasa” dengan desain label yang berwarna kuning terang dan terlihat segar. Botolnya memiliki logo jagung yang tersenyum, sehingga lebih mudah diingat oleh para pembeli.
Proyek kecil ini menunjukkan bahwa mahasiswa bisa berperan nyata dalam membantu UMKM lokal berkembang. Mulai dari hal-hal sederhana seperti memberi sentuhan branding, ternyata bisa berdampak besar bagi kelangsungan usaha warga. Dan yang terpenting, susu jagung Bu Indah sekarang tidak hanya enak diminum, tapi juga menarik dipandang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI