Bayam, siapa yang tidak kenal dengan sayuran satu ini? Rasanya yang nikmat dan manfaatnya yang melimpah menjadi alasan mengapa bayam menjadi salah satu sayuran favorit dan yang paling terkenal di seluruh kalangan usia. Ada sangat banyak jenis bayam di dunia. Namun, ada satu jenis bayam yang masih jarang didengar orang, khususnya di Indonesia. Brazillian Spinach, bayam asal Brazil yang penuh khasiat.
Alternanthera sissoo atau yang lebih dikenal sebagai bayam brazil merupakan spesies tanaman sayuran yang berasal dari Brazil dan Amerika Selatan. Tanaman ini berasal dari famili Amaranthacea yang berisikan jenis tanaman bayam. Pada umumnya, tinggi tanaman ini mencapai 50 centimeter dengan daun renyah tak berlendir yang lebarnya berkisar antara 2 sampai 3,5 centimeter.
Perkembangbiakannya cukup melalui keratan batang yang pertumbuhannya tergolong cepat. Tanaman ini juga dapat mentolerir berbagai kondisi pH tanah. Bayam Brazil tidak membutuhkan perawatan khusus sehingga sangat mudah untuk ditanam mandiri di rumah. Satu-satunya yang harus diperhatikan adalah untuk menanam sayuran ini di tempat teduh seperti di bawah pohon agar warna hijau tua daun dapat  keluar lebih mencolok.Â
Banyak orang yang tidak mengetahui bahwa bayam brazil merupakan sayuran yang tepat untuk ditanam. Biasanya, bayam ini dimasak dengan cara dikukus atau direbus. Walaupun memang rasanya sedikit pahit, namun khasiatnya yang melimpah tidak membuat hal tersebut menjadi suatu masalah. Bayam brazil dapat menghindari penyakit kanker, menjaga kesehatan mata, menjadi sumber vitamin K dan juga dapat menguatkan tulang. Bagi yang ingin menurunkan berat badan, bayam brazil bisa dijadikan salah satu menu makanan.
Selain itu, jenis tanaman sayur ini juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membantu sistem pencernaan, mencegah sembelit, membantu pendarahan, mencegah anemia, mengatasi masalah gusi, menjaga stamina, menjaga kesehatan mulut dan pengikatan kalsium. Mengkonsumsi bayam brazil juga dapat mencegah penuaan dini. Bagi ibu hamil, mengkonsumsi bayam brazil dapat menjaga kesehatan ibu dan bayi.
Keluarga saya sendiri menanam jenis bayam ini di villa kami di Bogor yang sering kami kunjungi. Ayah saya memesan stek batang bayam brazil melalui salah satu e-commerce sekitar beberapa bulan yang lalu.
Saat ini, tinggi tanamannya sudah sekitar 20-30 cm dan daunnya terlihat lebat. Pertumbuhannya sangat cepat sehingga kami sudah memakan jenis bayam ini dengan cara ditumis untuk kesekian kalinya. Ketika dimakan, bayam ini terasa lebih renyah, sedikit lebih pahit dan lebih kecil dibandingkan dengan bayam biasa yang banyak dijual di pasar. Bagi orang Brazil, bayam ini bisa dimakan juga secara mentah sebagai lalapan ataupun salad yang dimakan bersamaan dengan tomat, bawang putih, minyak, dan cuka.
Sampai saat ini, bayam brazil masih kurang dikenal di negara Indonesia. Padahal, sayuran asal Brazil ini merupakan sayuran berkhasiat yang bermanfaat bagi  banyak orang. Cara memakan dan memasaknya pun beragam. Perawatannya juga sangat mudah dan cocok di wilayah tropis seperti Indonesia. Secara kesimpulan, bayam brazil masih kurang publikasi dan kurang terekspos di masyarakat luas meskipun merupakan sayuran yang penuh khasiat.
