Pentingnya Pendidikan Politik dan Kekuasaan bagi Anak-anak Bangsa

Pendidikan politik dan juga kekuasaan sangat penting untuk diajarkan dan di kenalkan kepada generasi muda, yaitu agar mereka dapat memahami kondisi bangsa dan supaya mereka juga dapat mengoptimalkan upaya upaya nya di masa depan agar dapat membantu memajukan bangsanya. 

Di dunia pendidikan, terdapat pelajaran yang berhubungan dengan kekuasaan dan juga politik yaitu pendidikan kewarganegaraan atau PPKn. Di dalam pelajaran ini termuat materi materi yang sangat berkaitan dengan nilai nilai yang terkandung di dalam pancasila, peraturan negara, isu isu kebangsaan, hukum dan juga terkait pemerintahan. 

Pada saat sekarang ini sudah seharusnya melalui pembelajaran PPKn, setiap guru menjadi garda terdepan internalisasi nilai nilai kebangsaan. Dan harus menjadi perhatian terkait radikalisme, fundamentalisme, sebaran berita hoax yang dewasa ini makin menjadi jadi, patut dijadikan perhatian bagi setiap guru PPKn. 

Di sekolah akan di berikan pengetahuan kepada kaum muda tentang dunia politik dan peranan mereka didalamnya. sekolah memberi pandangan yang lebih kongkrit tentang lembaga lembaga politik dan hubungan-hubungan politik. Sekolah juga merupakan saluran pewarisan nilai-nilai dan sikap-sikap masyarakat. 

Sekolah dapat memegang peran penting dalam pembentukan sikap-sikap terhadap aturan permainan politik yang tak tertulis. sekolah dapat mempertebal kesetiaan terhadap sistem politik dan memberikan simbol-simbol umum untuk menunjukan tanggapan yang ekpresif terhadap sistem itu,seperti bendera nasional,dan ikrar kesetiaan "Padamu Negeri" .pengajaran sejarah nasional juga berfungsi memperkuat kesetiaan kepada sistem politik.

Sebagai wujud real pengakuan negara terhadap kedaulatan rakyat adalah dengan melibatkan dan mengikutsertakan warga negara indonesia untuk turut berpartisipasi dalam menentukan arah kebijakan politik. Oleh karena itu, sangat penting bagi generasi muda untuk paham dan tau betul bahwa belajar mengenai politik dan juga kekuasaan sangat dibutuhkan di masa yang akan datang. 

Dalam konstitusi negara Republik Indonesia juga di atur tentang ketentuan yang menjadi Landasan yuridis pengakuan negara bagi pelaksanaan partisipasi politik warga negara. 

Terdapat juga ketentuan undang undang mengenai jaminan pelaksanaan partisipasi politik seperti yang termuat dalam UU No.12 Tahun 2005 tentang jaminan dan perlindungan negara terhadap hak-hak sipil dan politik warga negara, seperti hak menyampaikan pendapat, hak berserikat, hak memilih dan dipilih, hak yang sama di hadapan hukum dan pemerintahan serta hak mendapatkan keadilan,UU No. 22 tahun 2007 tentang penyelenggarakan pemilihan umum secara langsung, umum, bebas,rahasia, jujur dan adil,UU No 2 tahun 2008 tentang Partai Politik. UU No.10 tahun 2008 tentang pemilu legislatif anggota DPR DPRD dan DPD serta UU No.42 tahun 2008 tentang pemilu presiden dan wakil presiden. 

Di samping itu dengan memahami betul pendidikan politik dan kekuasaan kita juga mendapatkan semacam keuntungan yaitu orang yang terpelajar dan tau lebih sadar akan pengaruh pemerintah terhadap kehidupan kita, lebih memperhatikan kehidupan politik, memperoleh lebih banyak informasi tentang proses-proses politik, dan lebih kompeten dalam tingkah laku berpolitik.

Penulis : Alvina Nurazizah (2006064)