Mohon tunggu...
Alvie Nurdiana
Alvie Nurdiana Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Universitas Indraprasta pgri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Corona Tentara Allah Lindungi Muslim Uighur, Benarkah Azab?

22 Februari 2020   14:24 Diperbarui: 22 Februari 2020   20:31 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ustaz Abdul Somad (UAS) kembali menjadi bahan perbincangan publik. Ceramah yang tersiar di YouTube HajiNews TV dengan judul `Allah kirim tentara corona untuk melindungi muslim Uighur`. Itu tentu langsung jadi topik hangat.

"Allah memang sayang pada ummat ini. Ummat kehilangan kekuasaan, ummat kehilangan  khalifah, ummat kehilangan kesultanan, yang bisa hanya membaca Alquran dan berdzikir. Tapi Allah masih iba dan Allah tolong hambanya dengan banyak tentara," kata UAS dalam ceramah tersebut. (Tagar.id 16/02/2020)."Orang yang berada di Uighur, tidak terkena virus ini. Banyak orang terheran-heran, apa sebab. Salah satunya karena mereka selalu berwudhu, salah satunya membasuh tangan. Orang tidak akan terkena pada orang yang selalu menjaga kesucian. Mereka makan binatang yang disembelih, yang dimasak, bukan daging mentah, bukan makan darah. Sebab di dalam darah ada bakteria penyakit. Manakala ajaran Islam diamalkan, maka pertolongan Allah datang. " ujar Ustaz Abdul Somad. (Tagar.id 16/02/2020).
 


Sementara itu, Habib Ali Al-Jufri menyebutkan wabah Virus Corona di China tidak ada hubungan dengan ajaran dengan agama apapun di dunia ini.


Habib Ali juga mengatakan, jangan sekali-kali mengaitkan apa yang terjadi dengan virus corona pembalasan Allah. Sebab Allah maha lembut, pengasih dan penyayang kepada semua manusia. (Arrahmahnews.com 18/02/2020).


Tidak ada satu pun manusia yang bisa memastikan dan tujuan Allah memberi virus corona. Kita tidak bisa langsung mengambil kesimpulan bahwa virus corona ini merupakan azab dari Allah sebagai balasan atas penindasan dan penyiksaan rejim RRC atas kaum muslim Uighur. Islam tidak mengajarkan kita untuk menyakiti orang lain atas nama agama.


Allah SWT memberikan suatu musibah dengan kuasa-Nya. Kita sebagai muslim sebaiknya menyikapi wabah virus corona dengan bijak. Misalnya membantu, minimal dengan doa. Jangan menjadikan ujian itu sebagai azab atau laknat. Sebab sikap yang demikian itu tidak mencerminkan akhlak Islam. Memohon ampunan dari Allah dan lebih mendekatkan diri kepada Allah. Jika kita masih terjauhkan dari penyakit tersebut, maka bersyukurlah kepada Allah dan mohonlah perlindungan dari-Nya. Bukankah yang tahu apakah itu azab atau ujian hanyalah Allah?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun