Pada tanggal 21 Februari 2024 kemarin, wilayah Rancaekek, Bandung dikejutkan oleh kejadian langka dan menggemparkan warga ialah tornado yang menerjang daerah tersebut, meninggalkan kekacauan dan kerusakan di sepanjang jalurnya. Tidak biasa bagi daerah ini untuk mengalami fenomena alam semacam ini, sehingga kejadian ini menimbulkan kekhawatiran dan keheranan di kalangan warga.
Menurut laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), tornado terjadi sekitar pukul 15.00 WIB di sekitar wilayah Rancaekek. Tornado ini disertai angin kencang dan hujan deras, menyebabkan pohon tumbang, atap bangunan terbang, dan kerusakan pada beberapa struktur bangunan. Warga setempat yang menjadi saksi mata menggambarkan bahwa kejadian ini sangat menakutkan dan tidak pernah dialami sebelumnya.
Berdasarkan Peneliti Pusat Riset Iklim dan Atmosfer Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin, angin kencang yang terjadi itu terkonfirmasi sebagai tornado. Uniknya, ini adalah tornado yang pertama kali terjadi di Indonesia. la pun mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada. Masyarakat diminta untuk berlindung bila melihat awan gkinkan gelap di langit yang bergerak cepat. Sebab, angin tornado sangatlah berbahaya. Minimal kecepatannya mencapai 70 km/jam, beda dengan angin puting beliung yang hanya 56 km/jam.
Pihak berwenang segera merespons kejadian ini dengan mengirim tim penyelamat dan petugas pemadam kebakaran untuk membantu warga dan membersihkan reruntuhan. Selain itu, juga dilakukan upaya untuk mengevaluasi kerusakan yang ditimbulkan dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.
Meskipun kejadian ini menimbulkan ketakutan dan kerusakan, warga Rancaekek juga menunjukkan semangat gotong royong yang luar biasa dengan saling membantu membersihkan puing-puing dan mendukung satu sama lain dalam menghadapi situasi sulit ini. Â
Langkah-langkah untuk Menyelamatkan Diri Saat Terjadi Tornado
1. Temukan Tempat Perlindungan:
Saat terjadi bencana angin tornado, langkah yang harus kita lakukan adalah mencari tempat perlindungan yang aman di rumah atau bangunan. Pilihlah ruangan yang berada di lantai paling bawah, seperti ruang bawah tanah atau lantai dasar. Hindari ruangan dengan jendela atau dinding yang terhubung langsung dengan luar.
Jika sedang berada di luar ruangan atau tidak memiliki tempat perlindungan yang aman, maka carilah tempat yang rendah seperti parit atau selokan. Tutupi kepala dan leher dengan tangan, helm, dan benda yang kuat untuk melindungi diri dari puing-puing atau serpihan.
2. Gunakan Pelindung Tambahan:
