Pagi, siang, sore, tidak bosan-bosannya makan buah srikaya. Kebetulan depan rumah ada buah srikaya yang sudah sering berbuah, Â tingginya sudah sekitar 3 meter. Setiap hari ketiak saya pergi maupun pulang pasti melihatnya, karena posisinya yang berada di pagar depan rumah.
Apalagi ini masih bulan April, yang merupakan masa panen bagi buah tersebut. Makanya setiap waktu harus mengecek apakah buah sudah matang apa belum, karena kalau tidak dicek pasti paginya buah itu akan raib. Setidaknya kalau sudah dicek dan buah sudah matang atau agak matang maka bisa dipetik, kalau tidak segera dipetik keesokan harinya srikaya sudah tinggal separuh karena dimakan kalong, sayang banget kan.
Srikaya tergolong buah musiman, dengan masa panen dua kali dalam satu tahun, yaitu kisaran bulan Pebruari-April, dan dilanjutkan pada September-Nopember.
Mencegah kanker, mengobati peradagangan, hingga menurunkan tekanan darah tinggi, merupakan beberapa manfaat yang dapat kita peroleh dari mengkonsumsi buah yang memiliki kulit bermata-mata ini.
Buah yang tumbuh subur di area tropis ini juga sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil, karena bisa mengurangi morning sickness, membantu pencernaan, membangun syaraf janin, dan masih banyak lagi lainnya.
KBC-25| Kompasianer Brebes Jawa Tengah