Mohon tunggu...
Aliya SitiNur
Aliya SitiNur Mohon Tunggu... Mahasiswa - aktif

Mahasiswi Ilmu Komunikasi Uin Sunan Kalijaga (21107030114), yang hobi menggambar dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Orang Lapar Mudah Dirasuki

6 Juni 2022   20:18 Diperbarui: 6 Juni 2022   20:49 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Otak kita yang kekurangan energi akan lambat saat bekerja. Ini membuat kita sulit konsentrasi, sering bengong, hingga membuat sejumlah kecerobohan. Apakah kita sering kali memperhatikan bahwa kata-kata yang kita ucapkan menjadi berantakan, ini adalah efek yang timbul akibat otak kekurangan makanan.

satuterpenting.com
satuterpenting.com


Lalu bagaimana cara mengatasi/ menunda lapar

- Olahraga, salah satu cara paling tepat untuk mengatasi rasa lapar adalah dwngan olahraga. Peneliti menunjukkan bahwa olahraga dapat mengurangi nafsu makan. Kita memiliki lebih sedikit keinginan untuk makan setelah berolahraga karena olahraga mengurangi respons di daerah otak yang menerima makanan.

Menurut penelitian ini, olahraga dapat membuat kita tidak merasa lapar karena menurunkan kadar ghrelin (hormon lapar) dan meningkatkan hormon peptida yang dapat menekan nafsu makan kita.

- Minum Air putih, meminum air pitih dapat membuat kita tidak merasa lapar dan juga membantu kita makan lebih sedikit. Satu studi menemukan bahwa orang yang minum 500ml air 30 menit sebelum makan, makan 22 persen lebih sedikit daripada mereka yang tidak minum air. Minum air memang sudah menjadi solusi yang simpel untuk menghilangkan rasa lapar, khususnya ketika di malam hari.

- Tidur, mengalihkan perhatian kita dari makanan adalah salah satu cara termudah untuk menekan nafsu makan, dan cara yang baik untuk mengalihkan perhatian kita dari makan adalah dengan tidur. Tidur akan mengalihkan pikiran kita dari makanan sehingga dapat mengurangi nafsu makan, karena dengan tidur akan mengurangi produksi ghrelin kita.

- Mengunyah Permen Karet, sebuah studi dari University of Rhode Island menemukan bahwa orang yang mengunyah permen karet makan 68 persen lebih sedikit kalori. Namun perlu dicatat bahwa cara ini tidak efektif pada semua orang. Cobalah mengunyah permen karet dan lihat apakah cara ini akan membantu kita untuk menekan nafsu makan kita atau tidak.

- Kelola Stres, penelitian menunjukkan bahwa kadar kortisol yang tinggi dapat meningkatkan nafsu makan dan mengidam makanan. Stres juga dinilai dapat menurunkan kadar peptida (hormon kenyang) kita. Dengan mengurangi stres, rasa lapar dan nafsu makan kita akan sangat berkurang. Contohnya seperti meditasi, olahraga, tidur yang cukup, dan jalan kaki terbukti menjadi beberapa cara yang dapat mengurangi stres.

Ada juga nihh manfaat ketika kita menunda lapar, ini dia 5 manfaat menunda lapar menurut Dr. Zaidul Akbar,

- Body fat atau dalam bahasa indonesia disebut lemak akan turun
- Terjadi apoptosis, yaitu selnya akan membunuh diri sendiri terutama sel-sel yang rusak.
- Tubuh akan memperbaiki signal-signal yang berhubungan dengan metabolisme glukosa/ gula.
- Insulin sensitivitasnya akan diperbaiki atau ditingkatkan. Hormon yang sifatnya membangun akan dikuatkan.
- Terjadi autofagi atau tubuh kita akan memakan sel-sel yang rusak.
"Autofagi adalah suatu kondisi di mana tubuh kita memakan sel-sel yang rusak, dan autofagi hanya didapatkan ketika orang dalam kondisi lapar," kata dr. Zaidul Akbar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun