Mohon tunggu...
Alika Agustin
Alika Agustin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

Mahasiswa Pendidikan Sejarah angkatan 2020.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

QRIS-Cross-Border: Revolusi Pembayaran Digital yang Meningkatkan Kerja Sama Ekonomi ASEAN

4 November 2023   19:20 Diperbarui: 4 November 2023   19:44 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hallo semuanya!!! Selamat datang di artikel kali ini yang tentunya akan menyajikan informasi yang menarik dan terupdate. Nah, kali ini kita akan menjelajahi topik seputar pembayaran digital dengan QRIS-Cross-Border dan bagaimana hal ini dapat meningkatkan kerja sama ekonomi ASEAN. 

Siapa sih yang tidak tertarik dengan perkembangan teknologi terbaru dan memiliki potensi kolaborasi ekonomi yang semakin erat di kawasan ASEAN ? QRIS-Cross-Border telah membuka pintu bagi kerja sama lintas negara, mempermudah transaksi lintas batas, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang saling menguntungkan antara negara-negara di ASEAN. Mari kita mulai petulangan dalam menjelajahi dunia pembayaran digital yang sangat menarik ini!

Di era yang semakin canggih ini, pembayaran digital telah menjadi tonggak penting dalam transformasi ekonomi. Kemajuan teknologi yang terus menghadirkan inovasi-inovasi yang luar biasa, mengubah cara kita bertransaksi dan memberikan pengalaman transaksi yang lebih seamless dan efisien. 

Transaksi yang dulunya memakan cukup waktu dan tenaga, kini dapat kita lakukan dalam hitungan detik bahkan saat berada jauh dari tempat pembayaran. Dengan keamanan yang yang semakin ditingkatkan dengan adopsi teknologi enkripsi yang kuat, sehinga ,emberikan rasa aman dan kepercayaan bagi para penggunanya. Dalam era yang semakin canggih ini, pembayaran digital terus menjadi tulang punggung bagi kemajuan teknologi dan membawa kita ke masa depan yang lebih terhubung dan efisien. Adanya revolusi pembayaran digital telah mengubah cara kita melakukan transaksi keuangan.

Pembayaran digital telah menjadi tren global yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu inovasi terbaru dalam pembayaran digital adalah QRIS-Cross-Border. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah standar kode QR yang digunakan di Indonesia untuk membantu transaksi non-tunai. Sistem ini dikembangkan oleh Bank Indonesia, otoritas moneter Indonesia dengan tujuan untuk mempermudah transaksi lintas batas antara negara-negara anggota ASEAN. 

QRIS-Cross-Borde mengadopsi teknologi kode QR yang sudah popular dan mudah digunakan di berbagai negara. Dalam QRIS-Cross-Border, para pengguna dapat melakukan pembayaran dengan mudah dan cepat hanya dengan memindai kode QR yang tertera di toko atau merchant. Transaksi ini dapat dilakukan menggunakan aplikasi pembayaran digital yang terhubung dengan QRIS-Cross-Border.

Qris-Cross-Border tidak hanya menjadi alat pembayaran digital biasa saja, akan tetapi memiliki banyak keunggulan yang tentunya membawa dampai positif bagi perekonomian dan para penggunanya, Adapun beberapa keunggulan dari pembayaran digital dengan QRIS-Cross-Border diantaranya sebagai berikut :

  • Kemudahan Bertransaksi 

Pembayaran digital degan QRIS-Cross-Border memungkinkan transaksi yang cepat dan mudah. Cukup dengan mengarahkan kamera ponsel ke kode QR maka pembayaran dapat dilakukan dengan cepat tanpa perlu menggunakan uang tunai atau kartu kredit. Hal ini menjadi keuntungan bagi para pelaku bisnis dan wisatawan dalam melakukan transaksi di negara-negara ASEAN tanpa perlu menukar mata uang.

  • Keamanan dan Kecepatan 

Salah satu aspek yang sangat penting dalam pembayaran digital adalah keamanan dan perlindungan konsumen. QRIS-Cross-Border dilengkapi dengan teknologi enkripsi yang kuat untuk melindungi data dan privasi para pengguna. Transaksi yang dilakukan melalui QRIS-Cross-Border juga dapat dilacak dan diverifikasi, sehingga mengurangi risiko penipuan dan kejahatan cyber. Selain itu, QRIS-Cross-Border juga menerapkan standar keamanan yang tinggi dalam hal perlindungan konsumen. Para pengguna memiliki hak atas pengembalian dana dan perlindungan hukum jika terjadi masalah dalam transaksi. Hal ini memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada pengguna, sehinga mendorong adopsi pembayaran digital di kawasan ASEAN.

  • Peningkatan Kerja sama Ekonomi 

Dengan adopsi pembawaan digital yang lebih luas di negara-negara ASEAN, kerja sama ekonomi antar negara dapat ditingkatkan. Pembayaran digital dengan QRIS-Cross-Border mempermudah perdagangan dan investasi lintas batas, mengurasi biaya transaksi, dan mempercepat arus kas. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan stabilitas regional.

  • Peningkatan Pariwisata

Dalam era digital saat ini, wisatawan semakin mengandalkan pembayaran digital untuk memenuhi kebutuhan mereka. Dengan adopsi QRIS-Cross-Border, wisatawan akan lebih mudah melakukan pembayaran di negara-negara ASEAN, meningkatkan pengalaman wisata mereka dan mendorong pertumbuhan industry pariwisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun