Gerakan Masyarakat Pantau Kesehatan Berkala sebagai Upaya Optimalisasi Posbindu PTM

Di tengah pandemi covid-19 saat ini, tentu banyak kegiatan dan beberapa sektor masyarakat yang terganggu terutama sektor kesehatan. Ditambah lagi dengan adanya kebijakan dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) beberapa waktu lalu pada beberapa daerah di Indonesia. Meskipun Jombang merupakan daerah yang hanya menerapkan PSBB di tingkat lokal yakni tingkat kecamatan tertentu saja, tetapi protokol kesehatan yang ketat tetap berlaku  di Jombang secara keseluruhan.

Hal ini tentu saja secara langsung dan tidak langsung mengakibatkan turunnya aktivitas fisik masyarakat utamanya para Lanjut Usia (lansia) di Kabupaten Jombang. Turunnya aktivitas fisik lansia ini akan meningkatkan berbagai macam risiko penyakit pada lansia. Seperti yang kita ketahui bersama, lansia merupakan bagian dari kelompok masyarakat yang sangat rentan untuk terkena berbagai Penyakit Tidak Menular (PTM) diantaranya diabetes mellitus, penyakit jantung koroner, penyakit paru, dan kanker.

Oleh karena itu, tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang (UM) melakukan serangkaian kegiatan yang bertajuk GEMA PAHALA (Gerakan Masyarakat Pantau Kesehatan Berkala) sebagai Upaya Optimalisasi Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) di wilayah kerja Puskemas Dukuhklopo Kabupaten Jombang. Kegiatan ini didanai langsung oleh PNBP UM 2020 dan diketuai oleh Tika Dwi Tama S.K.M., M. Epid. (Dosen Ilmu Kesehatan Masyarakat FIK UM) serta dibantu beberapa dosen lainnya, yakni drg. Rara Warih Gayatri MPH, Lucky Radita Alma, S.KM., MPH, dan dr. Hartati Eko Wardani, M.Si.Med. Selain itu, beberapa mahasiswa juga ikut berperan dalam kegiatan ini, yaitu Muhammad Ridlo Alifizzaman, Umi Solekha, dan Tsabitah Aulawiyatus Syifa'.  

Gambar 2. proses cek kesehatan pada lansia

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 September 2020 yang bertempat di Balai Desa Dukuhklopo. Kegiatan ini juga bekerjasama dengan pihak Puskesmas Dukuhklopo yang dalam hal ini diwakili oleh dr. Nanik sebagai kepala Puskesmas Dukuhklopo.

Dalam kegiatan ini, dilakukan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya cek kesehatan secara rutin, memperkuat dan mengoptimalkan peran Posbindu PTM dengan melatih para kader, membentuk agen kesehatan di masing-masing keluarga serta dilakukan cek kesehatan bagi para lansia. Dalam mencapai tujuan ini dilakukan serangkaian kegiatan sosialisasi gerakan masyarakat CERDIK (cek kondisi kesehatan berkala, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet sehat dengan kalori seimbang, istirahat yang cukup, dan kendalikan stres)  dan PATUH (Periksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter, atasi penyakit dengan pengobatan tepat dan teratur, tetap diet sehat dengan gizi seimbang, upayakan beraktivitas fisik dengan aman, hindari rokok, alkohol, dan zat karsinogenik lainnya). Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan serta kesadaran masyarakat utamanya para lansia yang mengikuti kegiatan ini dalam manjaga dan meningkatkan kesehatan mereka. 

Selama kegiatan berlangsung, lansia yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias, hal ini ditunjukan dengan banyaknya lansia yang hadir untuk mengikuti seluruh rangkaian acara hingga selesai. Meskipun kegiatan ini berlangsung selama pandemi, seluruh partisipan yang di  hadir di acara ini tetap mengukuti dan melaksanakan semua protokol yang berlaku yakni 3 M (mencuci tangan sebelum mengikuti acara, memakai masker dan menjaga jarak) selama acara berlangsung.