Mohon tunggu...
Ali Ali
Ali Ali Mohon Tunggu...

saya senang membaca, dan ingin belajar menulis di sini.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ketika Miss Universe Lupa Pakai Celana Dalam

9 September 2011   03:13 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:07 2352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berita salah seorang Miss Universe lupa pakai celana dalam cukup bikin “rame” juga. Timbul pikiran iseng di kepala saya, yang bikin heboh apa karena keadaan tidak pakai celana dalam, atau karena ada sesuatu yang terlihat karena tidak pakai celana dalam. Artinya, sebenarnya boleh dan sah-sah saja seseorang memilih untuk tidak memakai celana dalam, selama dia mampu menjaga gerak dan posisinya, sehingga apa yang seharusnya tertutup dan terlindungi oleh celana dalam tidak kelihatan oleh mereka yang tidak berhak melihatnya.

Dalam kasus tertentu, malah memakai celana dalam tidak diperbolehkan sama sekali. Pengalaman tidak boleh pakai celana dalam ini saya alami ketika menunaikan ibadah haji. Ketika Jemaah haji (khusus pria) sudah mulai memakai pakaian ihram (2 lembar kain yang hanya dililitkan dibadan), maka (kalau tidak salah) sudah tidak boleh lagi menggunakan pakaian lain yang ada jahitannya, termasuk celana dalam. Jadi kalau saya boleh menyimpulkan, hampir semua Jemaah haji pria yang jumlahnya jutaan, yang tengah berpakaian ihram tersebut tidak ada satupun yang memakai celana dalam. Malah kalau pakai celana dalam, bisa-bisa salah ibadahnya. Tapi tidak yang menjadi heboh disini.

Waktu saya masih kecil dan tinggal di kampung, sudah bukan rahasia lagi banyak orang-orang tua yang sholat kemesjid hanya pakai sarung saja dan tidak memakai apa-apa lagi didalam sarung, alias no underwear. Jadi heboh ? tidak pernah ! kecuali jika ada yang melorot sarung-nya he he he….

Karena penasaran soal celana dalam ini, saya coba googling kenapa kita harus pakai celana dalam. Dibawah ini adalah salah satu jawaban yang saya dapat. Aslinya dalam bahasa inggris (http://in.answers.yahoo.com/question/index?qid=20090504220048AAMsVxu) dan saya terjemahkan dengan bantuan “google terjemahan”.

Pertanyaan :

Apa akibatnya jika seseorang (pria) tidak memakai celana dalam ?

Jawaban :

Pertanyaan Anda tampaknya menyiratkan bahwa jika ia terus pergi komando (pergi tanpa pakaian dalam) ia akan menderita konsekuensi dalam jangka panjang. Yah, yakinlah, dia bisa melempar celana dalamnya pergi besok dan pergi komando selama sisa hidupnya, karena tidak akan melukainya.

Namun, dan bertentangan dengan apa yang kebanyakan orang mengisyaratkan: itu lebih dari hanya masalah selera pribadi. Pakaian dalam untuk pria adalah kebiasaan yang sangat, sangat baru, dan sangat buruk untuk boot.
Secara global, kebanyakan pria masih tidak mengenakan pakaian, tetapi dalam masyarakat di mana pria
memakai pakain dalam, kanker testis adalah bentuk paling umum kanker yang sering terjadi antara pria antara 18 dan 35.

Jika teman Anda akan terus untuk tidak mengenakan pakaian dalam, dan dengan asumsi ia tidak pernah mengenakan apapun, ia akan menyaksikan beberapa perubahan positif dalam jangka panjang:
mikroba lebih sedikit di daerah kelamin nya, peningkatan aliran darah ke alat kelamin, dan peningkatan terkait dalam volume, peningkatan kadar testosteron, kualitas sperma lebih baik, itu juga lebih nyaman - dan pakaiannya akan lebih cocok, juga, karena mereka tidak dirancang dengan lapisan lain dalam pikiran.

Dengan kata lain: jika dia pintar, dia akan tetap tidak memakai celana dalam. Pria benar-benar jauh, jauh lebih baik tanpa pakaian dalam.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun