"Dan katakanlah kepada perempuan yang beriman agar mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya ..."
(QS. An-Nur [24]: 31)
Hadis Rasulullah SAW juga menekankan:
 "Sesungguhnya setiap agama memiliki akhlak, dan akhlak Islam adalah malu." (HR. Ibnu Majah)
Kebebasan dalam agama tidak sama dengan kebebasan tanpa batas. Justru kebebasan itu ditempatkan dalam bingkai nilai yang menjaga harkat manusia. Maka, menutup aurat bukan sekadar kewajiban, melainkan ekspresi iman dan identitas religius.
Kasus Nyata dan Data Survei
1. Survei Nasional KRPA (Koalisi Ruang Publik Aman)
Dari 32.341 responden yang mengalami pelecehan seksual, mayoritas saat itu justru berpakaian tertutup: rok/celana panjang (17,47%), baju lengan panjang (15,82%), seragam sekolah (14,23%), berhijab (13,20%), bahkan bercadar (0,17%).
Fakta ini membuktikan bahwa pakaian bukan penyebab utama pelecehan seksual.
2. Tren Modest Fashion di Indonesia
Menurut laporan Antara News (2025), gaya busana sopan dengan potongan longgar dan oversize semakin populer, bahkan diproyeksikan menjadi kekuatan Indonesia dalam industri fashion global.