Mohon tunggu...
Ali ZaenalAbidin
Ali ZaenalAbidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa HI

Seorang anak dan pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perang Siber antara Amerika Serikat dan Tiongkok

26 Januari 2022   15:14 Diperbarui: 26 Januari 2022   15:18 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pendahuluan

Perang merupakan satu tindakan yang sangat di hindari semua negara, yang mana dampak dari perang biasanya merugikan Sumber daya alam juga berdampak menghilangkan nyawa manusia, seiring berkembangnya zaman, Teknologi yang seharusnya di jadikan alat memudahkan manusia bahkan negara dalam memberikan informasi, mencari informasi bahkan sebagai alat komunikasi kini menjadi alat penyerangan, hampir semua Negara melakukan pertahanan dari serangan siber yang berdampak pencurian data negara, pembajakan dan lain sebagainya, Indonesia sendiri membentuk suatu badan pertahan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) , lembaga tersebut di bentuk sebagai respon atas penyerangan siber. 

Dalam esay ini saya akan membahas Perang Siber antara Amerika Serikat dan Tiongkok, semakin berkembangnya teknologi menjadi salah satu ajang Negara mendapatkan ke untungan dari Negara lain yakni dengan menggunakan Siber, termasuk Tiongkok, tiongkok adalah salah satu Negara yang menggunakan kesempatan teknologi itu untuk mencari celah dan mengambil keuntungan dari Amerika serikat, Yang mana  serangan siber Tiongkok tersebut akan mengancam keamanan  siber Amerika serikat.

Pembahasan

Pembangunan kekuatan dunia Maya Tiongkok guna mempertahankan rezim komunisnya, Tiongkok juga menjaga kedaulatan nasional dan keutuhan wilayah juga memposisikan dirinya sebagai kekuatan regional dan kekuatan dunia demi tercapainya stabilitas dan kemajuan ekonomi, serta

modernisasi militer Tiongkok.  Dengan kekuatan ICT yang cukup Tiongkok menyusup ke pertahanan yang lebih lemah milik Amerika

Serikat dan melakukan penyerangan yang mengancam keamanan infrastruktur sipil dan

infrastruktur militer milik Amerika Serikat menggunakan kekuatan ICT nya. Lantas bagaimana respon Amerika serikat atas serangan tiongkok tersebut?

Amerika serikat sendiri mendorong sistem pertahanan dalam negaranya dengan cara meningkatkan sistem koordinasi  demi terjaganya  semua aspek negaranya dari serangan siber Tiongkok, Tiongkok dan Amerika serikat merupakan dua negara yang sama sama berketergantungan dalam industri IT. 

Tindakan yang dilakukan Amerika serikat ini dalam mengamankan dan menjaga serangan siber dari Tiongkok ini cukup baik, mengingat bahwa hampir semua aspek negaranya seperti, ekonomi , politik dan lain sebagainya sudah dimasukan dalam ranah internet  sehingga itu merupakan  sebuah peluang bagi Tiongkok untuk menyerang negaranya dari kekuatan internetnya. Kejahatan siber ini bukan hanya berdampak kepada penyerangan negara namun bisa berdampak kepada ke amanan manusiaa peridividu seperti pencurian data diri pembajakan dan lain sebagainya.

Kesimpulan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun