Tapi, dengan cukup meyakinkan, anak saya pun diam sambil mengambil makan kue yang dibawa tadi. Memang harus diakui juga, lebaran 2020 adalah unik. Unik karena kerinduan untuk merayakan dalam kebersamaan, hanya kerinduan. Jumpa setahun sekali karena kesibukan, pun tertunda.Â
Hanya melalui daringlah yang bisa menjawabi kerinduan ini walaupun dekat, tidak seberapa jauh. Covid-19 mengubah pola berjumpa manusia. Tinggal kita harus menciptakan ruang dan waktu saat ini secara lebih kreatif dengan cara yang tepat dan sarana yang berguna.Â
Akhirnya, pengalaman unik di Lebaran 2020 menjadi pelajaran yang berguna untuk pengalaman berikutnya. Selamat Idul Fitri bagi sahabat sahabat Kompasianer yang merayakan. Mohon maaf lahir dan bathin. Salam communio. **
