Oleh: Syamsul Yakin dan Alfiyyah Saaddi (Dosen dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
Dalam era di mana media konvergensi semakin mendominasi, penting bagi kita untuk memahami esensi dari retorika dan komunikasi. Retorika, yang berasal dari seni dan ilmu berbicara efektif, serta komunikasi sebagai proses menyampaikan pesan, menjadi pusat perhatian dalam menghubungkan komunikator dengan komunikan melalui berbagai platform media.
Retorika dan komunikasi memiliki keterkaitan yang sangat erat, tidak hanya sekadar memahami cara berbicara yang efektif, tetapi juga tentang memahami konten pesan yang disampaikan. Pesan yang efektif haruslah memenuhi standar-logika yang kuat, disertai dengan contoh konkret atau bukti, serta memiliki nilai estetika yang menarik.Â
Pentingnya retorika dan komunikasi juga terlihat dari sisi hasilnya. Baik retorika maupun komunikasi bertujuan untuk memengaruhi pendapat dan perilaku audiens. Respons positif atau umpan balik dari komunikan menjadi bukti keberhasilan dalam pertukaran pesan antara komunikator dan komunikan.Â
Dalam upaya memahami dan menguasai retorika dan komunikasi, diperlukan latihan dan disiplin yang konsisten. Komunikator yang ingin berhasil haruslah memiliki pengetahuan, keterampilan, dan seni yang kuat dalam menyampaikan pesan secara efektif kepada audiensnya. Dengan demikian, retorika dan komunikasi tidak hanya menjadi alat untuk menyampaikan informasi, tetapi juga menjadi kunci untuk membangun hubungan yang kuat antara komunikator dan komunikan dalam era media konvergensi yang terus berkembang.