Mohon tunggu...
Alfain Aknaf Rifaldo
Alfain Aknaf Rifaldo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Manusia

Hanya mas mas biasa yang tidak kuat mengonsumsi kopi tanpa air Instagram : @aaknafr

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Yuk Ngabuburit di Rumah Sambil Nonton Anime!

27 April 2021   04:26 Diperbarui: 27 April 2021   04:36 3277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : storifynews.com

Tidak terasa bulan suci Ramadlan telah hampir separuh jalan. Walau Ramadlan kali ini terasa sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, namun ada satu hal yang pasti ada di bulan Ramadlan selain buka puasa, sahur dan tarawih. Yap, itulah ngabuburit.

Dilansir dari megapolitan.kompas.com, istilah ngabuburit dapat ditemukan dalam bahasa Sunda dan berasal dari kalimat 'ngalantung ngadagoan burit'. Kalimat tersebut mudahnya bisa diartikan sebagai 'bersantai sambil menunggu waktu sore.

Ngabuburit sendiri seperti sudah menjadi tradisi di Indonesia. Rasanya kurang saja jika sore hari kita tidak melakukan suatu kegiatan tertentu untuk menunggu waktu berbuka. Sebab, diakui ataupun tidak, semakin kita menunggu waktu berbuka, maka semakin lama rasanya waktu berbuka datang. Ngabuburit jadi semacam solusi untuk mengalihkan pikiran kita agar tidak jenuh menunggu waktu berbuka tersebut.

Ada banyak sekali kegiatan ngabuburit yang bisa kita lakukan, mulai dari sekedar berjalan-jalan sembari mencari takjil, mencuci kendaraan pribadi, menonton perlombaan dan lain sebagainya. Ngabuburit bagi Sebagian orang identic dengan menghabiskan waktu di luar rumah. Namun saya menolak mengamini hal tersebut. Bagi saya, ngabuburit di rumah saja sudah lebih dari cukup.

Mungkin akan ada banyak pertanyaan, seperti apa asyiknya ngabuburit di rumah, kegiatan apa saja yang bisa dilakukan di rumah dan lainnya. Pertanyaan tersebut tentu memiliki beragam jawaban, tergantung siapa yang menjawabnya. Bagi saya, ada banyak alasan mengapa saya lebih memilih ngabuburit di rumah ketimbang di luar.

Pertama, ngabuburit di rumah lebih hemat biaya. Ini menjadi alasan utama saya karena menurut pengamatan saya sendiri, ngabuburit di luar rumah bisa sangat menguras kantong. Coba saja hitung sendiri, mulai dari bensin hingga semua yang hendak kita beli. Apalagi ketika bulan Ramadlan ada banyak sekali orang berjualan makanan dan kita sebagai pembeli seperti merasa harus membeli semuanya, tak peduli entah akan dihabiskan atau tidak.

Kedua, ngabuburit di rumah lebih hemat tenaga. Bagi manusia lemah seperti saya, menahan lapar dan haus selama seharian sangat mempengaruhi ketangkasan dan tenaga saya. Itulah sebabnya saya sangat malas ngabuburit di luar rumah. Badan sudah cukup lelah akibat tidak makan, minum dan beraktifitas sebelumnya, masih harus keluar tenaga lagi untuk sekedar ngabuburit yang sebetulnya tidak begitu krusial.

Tubuh yang sudah lelah itu baiknya beristirahat saja, tidak usah muluk-muluk hendak ngabuburit yang mengeluarkan banyak waktu dan tenaga tersebut. Toh ngabuburit juga bisa dilakukan di rumah saja dan bisa dilakukan oleh siapapun, asalkan ada kemauan.

"Memangnya, ngabuburit di rumah ngapain aja sih?"

Tentu ada banyak. Ada sangat banyak sekali kegiatan ngabuburit yang bisa dilakukan di rumah, seperti membaca kitab suci, membaca buku, melukis dan lain sebagainya. Tapi dari banyaknya opsi tersebut, pilihan saya jatuh pada satu hal yang sebetulnya sudah saya lakoni sebelum bulan puasa tiba, yakni menonton anime.

Saya yakin semua yang membaca artikel ini pasti tahu apa itu anime. Terlepas dari suka atau tidaknya, di zaman sekarang rasanya sangat sulit menemukan manusia yang tidak tahu apa itu anime. Namun bagi yang benar-benar belum tahu, akan saya jelaskan sedikit apa itu anime.

Anime adalah animasi yang berasal dari jepang dan digambar dengan tangan maupun komputer, dengan kata lain anime sama dengan kartun. Ungkapan anime sama dengan kartun ini seringkali diperdebatkan oleh banyak orang, sebab mereka meyakini bahwa anime sama sekali berbeda dengan kartun. Saya tidak tertarik untuk membahas perdebatan itu disini karena menurut saya memang bukanlah hal yang pantas untuk diperdebatkan.

Topik yang diangkat dalam anime sangat beragam, mulai dari kisah romansa ringan ala-ala remaja sekolah sampai yang cukup berat seperti paradoks perjalanan waktu ataupun konflik politik suatu negeri. Tak jarang pula anime yang mengandung unsur pornografi, biasanya dilabeli dengan genre echi maupun hentai.

Mengetahui hal tersebut, tentu kita harus sangat hati-hati dalam memilih anime untuk dijadikan tontonan menjelang waktu berbuka puasa. Anime bergenre echi dan hentai tentu harus dicoret dari list tontonan ngabuburit anda karena seperti yang kita yakini, ibadah puasa bukan hanya menahan lapar dan haus saja, melainkan juga menahan diri dari berbuat maksiat, termasuk maksiat mata.

Selain dua genre tersebut, genre thriller dan gore juga sebaiknya dicoret. Beberapa anime bergenre thriller dan gore memang terkadang menyajikan adegan yang bisa bikin mual penontonnya. Namun ada sedikit pengecualian disini, anime seperti 'Attack on Titan' menurut saya masih sah-sah saja karena yang ditonjolkan adalah konflik dan ceritanya, sedangkan unsur sadisnya hanya sekedar bumbu penyedapnya saja.

Anime bergenre petualangan mungkin bisa jadi salah satu pilihan tontonan untuk ngabuburit. Judul anime dengan genre petualangan yang paling saya sarankan tentu saja adalah 'One Piece' yang menceritakan tentang petualangan bajak laut. Bagi beberapa orang, anime ini tidak pantas ditonton pada bulan Ramadlan karena beberapa karakternya yang berpakaian terbuka. Menurut saya hal tersebut bukanlah masalah selagi tidak ada adegan yang memang sengaja dimaksudkan untuk pornografi.

Genre anime yang paling saya rekomendasikan selanjutnya adalah slice of life. Anime bergenre slice of life mempunyai cerita yang ringan, menghibur dan cenderung realistis. Karena ceritanya yang ringan, anime bergenre ini cocok ditonton untuk orang-orang yang sudah lelah berpikir berat terlebih dalam keadaan lapar dan haus.

Ada banyak sekali anime bergenre slice of life yang bisa dipilih. Namun yang paling saya suka adalah anime berjudul 'Yuru Camp' karena vibe yang dibawakan sangat santai. Anime ini bercerita tentang sekelompok gadis yang gemar berkemah dan bagaimana perjalanan berkemah mereka yang sangat asyik untuk disimak.

Kekurangan anime bergenre slice of life ini adalah ceritanya yang terkesan tidak berprogres. Hal inilah yang seringkali membuat penontonnya merasa bosan. Tak jarang baru 3-4 episode sudah ditinggalkan dan tidak lagi dilanjutkan karena dianggap sudah tidak menarik. Yah masalah selera memang tiap orang berbeda-beda dan tidak bisa dipaksakan.

Apapun animenya, ingatlah untuk memilih anime yang 'aman' dan tidak berpotensi menghilangkan pahala puasa anda, kecuali jika anda sudah merasa yakin dengan amal ibadah anda sendiri. Ingatlah pula untuk menonton anime hanya di platform yang legal. Dengan begitu, anda telah mendukung industri anime dan mengapresiasi orang-orang yang berada di baliknya sekaligus menghindarkan anda dari mengonsumsi barang yang bukan hak anda. Wa Allahu a'lam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun