Mohon tunggu...
Alek Kurniawan
Alek Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

Seorang penulis yang bercita-cita menapakkan kaki di lima benua.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

4 Strategi Jitu Menjaga Keamanan Jaringan Internet di Rumah

17 Februari 2021   08:11 Diperbarui: 17 Februari 2021   12:00 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jaringan internet di rumah harus dilengkapi dengan cyber security. (Foto: iStockPhoto)

Miliaran orang di seluruh dunia secara aktif berpartisipasi dalam ekosistem digital menggunakan perangkat pintar mereka setiap harinya.

Dengan jaringan internet, kita dapat menjalin komunikasi dengan mudah melewati zona waktu dan wilayah yang berbeda. Selain itu, kita juga bisa belajar, bekerja, dan bersosialisasi dengan praktis kapan saja.

Namun, banyak perangkat pintar, seperti asisten virtual, bel pintu pintar dengan kamera IP, termostat pintar, dan bahkan TV pintar belum dirancang dengan mempertimbangkan tingkat keamanan tertinggi.

Alhasil, perangkat-perangkat tersebut kerap diicar penjahat dunia maya (cyber attack). Setelah diretas, data seperti kredensial perbankan, kebiasaan menonton, dan riwayat penelusuran pun dapat mereka miliki. Cyber attack juga menimbulkan ancaman ransomware yang membahayakan.

Oleh karena itu, Anda harus selalu menjaga jaringan internet di rumah untuk mengurangi risiko serangan dunia maya. Caranya, lakukan empat tips berikut.

1. Aktifkan pembaruan otomatis

Sebagian besar perangkat rumah pintar menawarkan opsi pembaruan otomatis yang dapat diaktifkan pengguna. Saat pembaruan otomatis ini diaktifkan, Anda tak perlu repot mengecek setiap terdapat notifikasi.

Perangkat yang menerima pembaruan secara otomatis akan menerima manfaat keamanan yang berkelanjutan.

2. Ubah kredensial default router

Ketika Anda baru pertama kali membeli modem atau router, biasanya Anda akan diminta untuk menyetel kata sandi baru. Lakukan perubahan kredensial default itu. Sebab, hal ini berguna untuk meningkatkan keamanan.

Jika kunci atau kata sandi tidak pernah diubah, bisa saja ada yang mengetahui kata sandi awal dan mereka dapat mengakses router dengan mudah. Hal ini tentu memungkinkan mereka dapat leluasa mencuri segala data yang Anda miliki.

Selain mengubah kredensial router WiFi, akses jarak jauh juga harus dinonaktifkan. Ini akan mengurangi kemungkinan serangan dari penyusup dari luar rumah.

3. Setel ulang nama SSID

Langkah selanjutnya, Anda juga bisa mengganti nama service set identifier (SSID). Namun, lebih baik jangan menggunakan nama pribadi atau nama jalan tempat Anda tinggal karena orang di sekitar akan tahu kalau jaringan tersebut berasal dari rumah Anda.

Pengubahan nama SSID juga berfungsi agar jenis perangkat tidak diketahui oleh banyak orang. Di lain sisi, mematikan siaran SSID juga bisa Anda lakukan sebagai langkah antisipasi.

4. Pentingnya cyber security

Untuk menghindari cyber attack, sebaiknya Anda menggunakan produk cyber security yang andal. Melansir laman Schneider Electric, keamanan siber merupakan elemen penting dari platform EcoStruxure.

Bahkan, Schneider Electric kian memperkuat produknya dengan menerapkan secure-by-design development lifecycle process (SDL) untuk mematuhi standar keamanan siber terkemuka dan paling dikenal di dunia dengan sertifikasi ISA/IEC 62443.

Standar keamanan tersebut tentu akan membantu jaringan internet yang Anda miliki lebih tahan terhadap serangan dunia maya sehingga Anda dapat menjalani aktivitas sehari-hari menggunakan internet dengan aman dan nyaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun