Mohon tunggu...
Aldo Theodorus
Aldo Theodorus Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Suka menulis untuk menambah ilmu

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Kenali Teknologi Keamanan Percakapan di WhatsApp

16 November 2021   21:13 Diperbarui: 16 November 2021   21:16 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Miguel . Padrin di Pexels 

Istilahnya, end-to-end encryption ini ibarat mainan telepon kaleng anak zaman dulu. Dengan suara yang pelan, hanya dua orang yang memegang kaleng telepon yang mampu mengetahui percakapannya.

Bedanya, teknologi ini lebih aman. Jelas.

Lalu, apa pentingnya teknologi semacam ini hadir untuk melindungi percakapan setiap pengguna WhatsApp?

Pentingnya teknologi enkripsi WhatsApp

Teknologi enkripsi WhatsApp ada untuk melindungi keamanan data dan privasi setiap penggunanya.

Pasalnya, dengan jumlah penggunaan yang begitu masif setiap harinya per individu, pasti banyak juga berbagai pesan penting yang dikirimkan melalui WhatsApp.

Seperti, misalnya, kode OTP, nomor rekening, scan data diri, dan sebagainya.

Lalu, bagaimana dengan pesan-pesan biasa seperti pertanyaan "makan apa?" atau "lagi apa?"

Untuk percakapan-percakapan seperti ini pun, WhatsApp benar-benar mengamankan isi percakapannya karena masih terbilang percakapan privasi.

Contoh sederhananya seperti ini. Jika Anda dan teman Anda, misalnya, sedang makan di suatu restoran lalu makanannya tidak cocok di lidah Anda dan Anda membicarakannya dengan teman Anda, apakah Anda ingin seluruh orang di restoran, termasuk tamu-tamu lain dan juru masaknya mengetahui obrolan Anda?

Kecil kemungkinan Anda menginginkan hal itu terjadi kan?

Sama halnya dengan mengapa WhatsApp mengamankan privasi percakapan setiap penggunanya sampai di titik sekecil itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun