Rumor Kanibalisme Suku Batak dengan Wisata Huta Siallagan, Berkaitan?

Huta Siallagan merupakan salah satu tempat wisata yang wajib banget untuk dikunjungi ketika berlibur ke Samosir di Sumatera Utara. Lokasinya terletak di Jl. Lkr. Tuktuk, Desa Siallagan, Pindaraya, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara lokasi ini juga sangat dekat dengan Danau Toba jadi ketika kalian ada waktu luang berlibur dan berkunjung ke Danau Toba, tempat yang kalian kunjungi selanjutnya mampirlah ke Huta Siallagan.

Wisata dari Huta Siallagan menampilkan beberapa budaya Batak Toba yang sangat nikmat dan indah sekali untuk dirasakan dan tentu saja penglihatan kita terhadap Huta Siallagan memberikan rasa kuat untuk tetap menjaga adat dan budaya yang hingga kini masih bisa diwariskan pada kita, tempat ini juga memiliki rasa kuat sekali untuk di ajak mengenal budaya Batak Toba seperti dari Rumah Bolon Khas Batak, lalu tata adat dan aturan yang saat itu berlaku untuk kesehjateraan Suku Batak, dan beberapa benda yang ada di Huta Siallagan yang memiliki manfaat masyarakat Toba seperti contohnya adalah meja batu di Huta Siallagan untuk menjaga dan tempat musyawarah tuk hukuman yang di beri Suku Batak.

Namun Huta Siallagan wisata yang memiliki keindahan dan budaya yang memberikan kehangatan satu sama lain ternyata menyimpan rumor yang mengerikan bagi sekalian yang pulang rumahnya ke arah situ. Rumor tersebut merupakan Suku Batak memakan sesamanya alias Kanibal dan Huta Siallagan menjadi tempat yang menyediakan rumor Kanibalisme yang dilakukan oleh orang Batak . namun ada cerita yang benar terkait kebenaran apakah iya atau tidak dan memang Kanibalisme terjadi, sehingga memberikan hal yang baik untuk sesama.

Huta Siallagan dulunya mempunyai Raja lalu menemukan seorang yang melanggar adat dan tatakrama kemudian Raja mendapat ada pembunuh di desanya sehingga Raja bersama prajuritnya menangkap dia, lalu di beri hukuman mati sehingga tersangka ini sebelum menghampir ajalnya di penjara atau di sekap dalam rumah bawah rumah bolon, kemudian tersangka di bawa ke meja batu untuk di eksekusi mati sehingga Kepala Tersangka di gantung dari situ jasadnya di potong potong dan menyisakan organ hati dari tersangka kemudian hati dan darahnya dari tersangka di minum dan di konsumsi oleh Raja karena padasaat itu di percaya akan membuat stamina kita penuh kembali dan kekuatan dari RAJA akan semakin meningkat.

Jadi dari Narasi ini terbentuk kabar kabar dan rumor bahwa Kanibalisme ada di Huta Siallagan yang dilakukan Suku Toba namun kenyataannya itu hanya untuk memperkuat jati dirinya  pada Raja supaya memberikan efek jera untuk masyarkat kampungmya, jadi itulah mengapa kenapa muncul Kanibalisme di Huta Siallagan terkhususnya yang tertuju pada Suku Toba.