Mohon tunggu...
Arie Lesmana
Arie Lesmana Mohon Tunggu... Novelis - Saya hanya seorang pemuda yang hobi menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang mahasiswa yang selalu meng-upgrade diri dan suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ternyata Begini Cara Mudah Membuat Jurnal Internasional!

3 Januari 2021   18:57 Diperbarui: 13 Januari 2021   10:26 541
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jurnal internasional biasanya ditulis dengan bahasa inggris, mandarin, arab dan rusia. Tapi lebih sering menggunakan bahasa inggris, karena lebih banyak digunakan oleh orang-orang dan mudah untuk dipahami.

Yap, membuat jurnal ilmiah kini sudah menjadi kewajiban untuk mahasiswa dibeberapa universitas yang ada di indonesia. Melihat penulisannya yang rumit dan reviewer sangat detail pada hal-hal kecil menjadi kendala tersendiri untuk mahasiswa. 

Perlu kamu ketahui terlebih dulu, bahwa menulis jurnal internasional tidak lah harus berurut, penulisan jurnal internasional memiliki penulisan yang baku. Jurnal internasional ditulis dari judul sampai referensi, jadi kamu harus tahu dulu struktur dan cara membuat urutan jurnal internasional. Berikut urutan jurnal internasional :

  1. Title
  2. Authors
  3. Affiliation
  4. Abstract
  5. Introduction
  6. Materials and Method
  7. Result
  8. Discussion
  9. Conclusion
  10. Acknowledgements
  11. References

Sebelum menulis jurnal, ada baiknya kamu melakukan penelitian dulu tentu saja dengan data dan sumber-sumber yang valid. Apa kamu tahu cara mencari jurnal internasional? kalau belum tahu bisa baca artikel berikut ini.

Tips Cara Menulis Jurnal Internasional

1. Tentukan Tema

Tentu saja yang paling pertama adalah dengan mencari tema penelitian. Carilah tema atau pembahasan yang punya unsur kebaruan, sesuaikan dengan bidang atau jurusan yang kamu tekuni sebagai ide penelitian. Karena kalau tidak seperti itu akan susah.

2. Selektif Memilih Jurnal

Jurnal ilmiah yang ketolak biasanya karena tidak sesuai dengan jurnal yang kamu tuju dengan makalah yang kamu kirim, pengirim nanti akan mengecek pada halaman sjr untuk melihat impact factor tersebut. Ada baiknya kamu membaca artikel cara mencari jurnal internasional berikut ini supaya lebih jelas.

3. Buatlah Reviewer Terkesan

Yap, reviewer akan melihat dan membaca jurnal kamu dengan sedetail mungkin sehingga membuatnya tertarik menjadi bagian yang cukup penting. 

4. panduan Penulis dan Teliti

Hindari salah pengetikkan dan kesalahan dalam tata bahasa, jadi cobalah untuk mengikuti panduan penulisan jurnal. 

5. Hindari Plagiat

Dimana-mana yang namanya plagiat itu adalah hal yang tabu apalagi di dunia akademik. Itu akan membuat kamu tidak ternilai dan malu sendiri.

6. Amati dan Perhatikan Penulisan Referensi

Gunakan aplikasi atau software khusus seperti mendeley untuk menghindari human error. Karena setiap jurnal memiliki format penulisan yang berbeda.

7. Jangan Abaikan Persembahan

Ini biasanya terletak pada bagian akhir sebuah jurnal sebelum daftar pustaka. Bagian ini untuk sebagai ucapan terimakasih untuk pihak yang mendukung penelitian. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun