Setelah dipermalukan dua kali oleh timnas Indonesia saat laga tandang dan kandang, dengan skor 1 – 0 dan 0 – 3 vietnam telah resmi memecat Philipe Troussier dari bangku kepelatihan setelah dianggap gagal dalam menahkodai Timnas Vietnam dan mengalami keterpurukan saat berlaga di Asian Cup 2023 dan World Cup 2026 qualification.
VFF (Vietnam Football Federation) saat ini sedang gencar gencarnya untuk mencari sosok seorang pelatih yang ideal untuk menggantikan kursi kepelatihan Philipe Troussier yang belum lama dipecat oleh VFF. Pasalnya, Vietnam kini berada dalam situasi yang sulit dan terpuruk bahkan untuk memperjuangkan tiket ke fase berikutnya pada kualifikasi piala dunia 2026 setelah kalah beruntun, dan akan menjalani dua laga sisa yang akan berjumpa dengan Irak dan Filipina pada Juni mendatang.
Jelas karena hal tersebut VFF akan mencari sosok pelatih yang lebih kompeten dari Phililpe Troussier yang dinilai gagal dalam menangani Timnas Filipina. Wakil presidennya, Tran Anh Tu mengatakan bahwa waktu yang dimiliki VFF untuk mencari pelatih tidak banyak, yakni sekitar dua bulan untuk memainkan laga lanjutan kualifikasi piala dunia 2026 pada Juni mendatang.
“ Kami tidak memiliki banyak waktu untuk membuat daftar kandidat pelatih yang cocok dan ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan,” katanya kepada VnExpress.
“Dalam waktu dua bulan kedepan, jika kami belum berhasil menemukan pelatih resmi, kami akan mempertimbangkan untuk memilih pelatih interim,” tambahnya.
Ada hal menarik, yakni mantan pelatih Timnas Myanmar, Velizar Popov kini di incar sebagai pelatih baru Timnas Vietnam, karena setelah meremehkan kualitas pemain naturalisasi Timnas Indonesia.
Sebelumnya, Popov dengan terang-terangan memberi statement bahwa pemain naturalisasi Indonesia tidak lebih baik dari Timnas Vietnam. Tentu, statement ini mengundang amarah publik tanah air dan pecinta sepak bola Indonesia.
Namun karma yang berkata lain, Timnas Indonesia yang dipimpin oleh Shin Tae-yong, semua pemain baik lokal dan naturalisasi tampil menggila dan memukau supporter dengan sukses melibas Vietnam dua kali berturut-turut. Hal ini sukses membungkam mulut Velizar Popov yang sebelumnya sangat meremhakan pemain naturalisasi Timnas Indonesia.
Ironisnya, kekalahan tersebut yang membuat Philipe Troussier angkat kaki dari kursi pelatih Vietnam setelah belum lama diangkat menjadi pelatih kepala pada Maret 2023 yang lalu, dan masih memiliki kontrak hingga tahun 2025, namun sudah diputus kontraknya karena sejumlah rentetan hasil negatif yang dilakoni oleh skuad Golden Star dibawah kepemimpinanya.
Di tengan panas dan ramainya bursa pelatih Vietnam, munculah kabar yang cukup mengejutkan, bahwa Velizar Popov yang mendapat julukan “Si Tukang Hina” dikabarkan masuk radar VFF dalam mencari sosok calon pelatih yang akan menggantikan Torussier di bangku kepelatihan.
Entah apa yang dipikirkan oleh VFF (Vietnam Football Federation), mereka memasukkan daftar nama calon Velizar Popov untuk mengisi kursi pelatih tersebut. Apakah pihak VFF ingin mengupayakan misi balas dendam kepada indonesia dengan merekrut pelatih yang membenci Timnas Indonesia?? Apakah mereka juga memiliki keyakinan bawa Velizar Popov merupakan sosok yang mereka cari dan mengembalikan Vietnam dijalur kemenangan?’
