Mohon tunggu...
Aldentua S Ringo
Aldentua S Ringo Mohon Tunggu... Pengacara - Pembelajar Kehidupan

Penggiat baca tulis dan sosial. Penulis buku Pencerahan Tanpa Kegerahan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Refleksi: Kartini (The Power of Writing) vs Mahasiswa (Demonstrasi)

21 April 2022   13:06 Diperbarui: 22 April 2022   18:20 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Patut kita renungkan, bagaimana Kartini yang dipingit dan dikurung di rumahnya mampu berjuang dengan menulis surat dan mengirimkan ke para sahabatnya. The Power of Writing yang dimanfaatkan Kartini telah mencapai keberhasilan.

Perempuan Indonesia bisa menikmati kebebasan dan kesempatan seperti sekarang ini tidak bisa dipisahkan dari perjuangan Kartini dengan Power of Writingnya.

Demonstrasi mahasiswa yang heboh, bergemuruh dan ricuh dengan biaya besar, apakah yang diperoleh? Apakah boleh belajar dari Kartini untuk berjuang dalam diam, menggunakan The Power of Writing? Itu tergantung para mahasiswa demonstran tersebut.

Terlepas dari semua itu, kita patut merefleksikan perjuangan Kartini dengan menggunakan The Power of Writing. Ini bisa dijadikan menjadi inspirasi bagi para penulis. Mungkin dengan menulis bis akita perjuangkan apapun yang ingin kita perjuangkan. Selamat menulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun