Mohon tunggu...
Jejen Al Cireboni
Jejen Al Cireboni Mohon Tunggu... Terus menginspirasi dan berbagi pengalaman

Hidup adalah Perjalanan Cinta, mengisi perjalanan dan menuju perjalanan akan indah jika kita saling berbagi dan dan selalu menjaga hati untuk mengapai Cinta & RidhoNya

Selanjutnya

Tutup

Nature

Bagaimana Caranya Produksi Padi Meningkat dan Hasil Panennya Sehat?

3 Oktober 2019   12:00 Diperbarui: 3 Oktober 2019   12:04 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips supaya meningkat hasil padinya dan padinya sehat

Bagaimana caranya supaya Produksi Padinya meningkat? Juga hasil panennya juga sehat? Bagaimana caranya supaya menghasilkan padi sehat dan menyehatkan yang mengkonsumsinya?

Berbicara peningkatan produksi padi, seperti berbicara soal kebenaran dan keadailan karena terlihat seperti omong kosong saja, yang cuman jadi bahan yang menarik seperti membaca komik, novel atau menonton sebuah film.

Dari tahun ketahun sampai soal peningkatan produksi padi ini hanyalah sebuah wacana saja, karena hasilnya malah kadang berkurang.

Dan juga kebanyakan petani ini katanya pengalaman tapi sayang pengalaman yang hanya diulang-ulang. 

Tapi ada beberapa komponen yang diusahakan dan peningkatan produksi padi ini bisa ditingkatkan dan bukan omong kosong.

Di Padepokan Biogan , Ir . Sujadih Kangoloh di sela-sela meramu pupuk alami cairnya menceritakan kalau peningkatan produksi tanaman pangan itu bisa ditingkatkan dalam hal ini padi.

Bapak 4 orang anak wanita ini menceritakan pada saya kalau komponen yang utama untuk peningkatan produksi padi adalah pilihlah bibit padi yang unggul atau VUTW ( Varietas Unggul Tahan Wereng ) . Jadi bibit adalah hal yang utama. Dengan pemilihan bibit yang unggul tanpa suntikan sebuah formula juga akan mengahsilkan padi yang banyak.

Kedua adalah pengolahan lahan yang baik, ketiga adalah pengairan yang cukup , serta pemupukan yang tepat dan berimbang. Dan kebanyakan petani itu berfikir semakin banyak pupuk NPK , Urea, TSP , KCl yang diberikan maka akan semakin bagus hasilnya. Memang pendapat ini tidaklah salah tapui sayang pengetahuan mereka terbatas kalau tanah juga bisa menjadi jenuh dan menurunkan tingkat kesuburannya dan berujung juga pada turunnya keusburan tanaman yang diatsnya dalam hal ini padi.

Karena turun kesuburannya maka turun pula hasil panennya. Dan sia-sia semua pupuk yang dibeli mahal-mahal dan menghabiskan banyak biaya dan waktu, dan mereka bisanya berdalih idep-idep nabung saja, karena biaya produksi menanam padi dengan hasilnya itu tidak seberapa untungnya bahkan ada yang min, ada yang sama saja.

Kelebihan uang di petani bisa karena dia sendiri seorang pegawai negri dan anak-anaknya sering meberikan uang, atau karena anak-anaknya jkerja diluar negri maka biasanya mereka menyewa tanah sawah berani mahal, dan berani membeli pupuk yang berlebihan dan obat-obatan yang serba mahal tapi bila dihitung keuntunganya padahal nihil. Tapi inilah prilaku petani kita, tapi ini hanya sebagian saja.

Nah  menurut kakek , 7 orang cucu ini ada 4 perlakuan menggunakan teknologi organik cair biogan dalam hal ini bisa meningkatkan produksi padi, yaitu saat 7 hari atau kurang sebelum padi dicabut dari pesemian , maka semprotkan pupuk alami cair biogan dengan takaran 4 cc untuk 1 liter ,  ini berguna supaya pada saat dipindahkan tidak ada padi yang mengalami layu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun