Mohon tunggu...
Ghesia Amarta
Ghesia Amarta Mohon Tunggu... Mahasiswa

Ellooo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Kesetaraan Gender di Lingkungan Sekolah

3 Juli 2025   18:10 Diperbarui: 3 Juli 2025   17:29 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelompok Pengabdian Ke Masyarakat di SMKN 71 Jakarta 

Mahasiswa UNM Edukasi Kesetaraan Gender di Sekolah Lewat Kegiatan PKM di SMKN 71 Jakarta



Jakarta, 21 Mei 2025 --- Dalam rangka menjalankan tridarma perguruan tinggi, sekelompok mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMKN 71 Jakarta dengan mengangkat tema "Kesetaraan Gender di Lingkungan Sekolah". Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan pemahaman tentang pentingnya kesetaraan gender sejak usia remaja, khususnya di lingkungan pendidikan menengah.

Melihat masih adanya ketimpangan perlakuan antar gender serta kurangnya pemahaman siswa mengenai peran dan hak yang setara antara laki-laki dan perempuan, kegiatan ini dirancang sebagai bentuk kontribusi mahasiswa dalam memberikan edukasi dan membangun kesadaran kritis siswa terhadap isu sosial yang relevan.

PKM ini terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan menarik, yaitu sesi sosialisasi dan diskusi interaktif tentang konsep kesetaraan gender, games kelompok yang bertujuan untuk melatih kerjasama tanpa melihat perbedaan gender, serta kuis berbasis digital (Quizziz) sebagai media evaluasi sekaligus hiburan edukatif bagi para peserta. Kegiatan ini tidak hanya mengedukasi tetapi juga memberi ruang bagi siswa untuk mengungkapkan pendapat dan pengalaman mereka terkait isu gender di lingkungan sekolah.

Selain sesi penyampaian materi, kegiatan PKM ini juga menghadirkan games kelompok yang seru dan edukatif. Para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil yang anggotanya dicampur antara laki-laki dan perempuan. Hal ini sengaja dilakukan untuk menumbuhkan rasa kerjasama tanpa adanya batasan atau pembeda berdasarkan gender.

Permainan ini bertujuan untuk:

  • Melatih kerjasama antara siswa laki-laki dan perempuan tanpa sekat gender,
  • Menunjukkan bahwa kemampuan untuk bekerja sama dan bergerak selaras bukan bergantung pada jenis kelamin,
  • Menanamkan nilai-nilai kesetaraan lewat aktivitas yang menyenangkan dan merata.

Melalui kegiatan ini, para mahasiswa mengambil peran sebagai agen perubahan sosial yang turut menyebarkan nilai-nilai kesetaraan dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari. Peran ini diwujudkan dengan memberikan contoh nyata bagaimana isu-isu sosial seperti ketimpangan gender bisa disampaikan dengan cara yang mudah dipahami dan menyenangkan oleh generasi muda.

Manfaat dari kegiatan ini tidak hanya dirasakan oleh para peserta didik yang mendapatkan wawasan baru, tetapi juga bagi para mahasiswa sebagai pelaksana kegiatan. Mereka belajar mengasah kemampuan komunikasi, manajemen kegiatan, serta empati sosial yang menjadi bekal penting sebagai calon profesional dan warga negara yang peduli terhadap isu-isu kemasyarakatan.

Melalui kegiatan PKM ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan sekolah yang lebih inklusif dan adil, serta memupuk sikap saling menghargai antar individu tanpa memandang gender. Kesadaran seperti ini perlu ditanamkan sejak dini agar ke depannya para siswa mampu menjadi generasi penerus yang menjunjung tinggi nilai-nilai kesetaraan dalam setiap aspek kehidupan.

Manfaat dari Kegiatan PKM:

1. Meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya kesetaraan gender dalam kehidupan sehari-hari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun