Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Puan Maharani Capres Kuat Jagoan PDI-P, Mampukah Merebut Hati Rakyat ?

16 September 2022   09:55 Diperbarui: 16 September 2022   10:31 704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puan Maharani Kader Biologis sekaligus Ideologis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Satu-satunya Calon Presiden paling Seksi, Sumber: seword.com

"Siapa yang tidak tahu, Kalau Puan Maharani merupakan Putri Ketua Umum Megawati Soekarno Putri, yang saat ini sedang pegang Palu kuat untuk menentukan Calon Presiden pada pemilu 2024, disamping putri sang ketua umum PDI-P, Puan Maharani saat ini sedang menjabat sebagai Ketua DPR-RI, Sekaligus cucu sang proklamator, Presiden pertama di Republik ini, yakni Insinyur Soekarno"

Di tubuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sederet kader potensial masih cukup banyak untuk menjadi calon Presiden, Bahkan elektabilitasnya yang melebihi Puan Maharani juga cukup banyak, salah satunya Gubernur Jawa tengah, Kader Ideologis yang memiliki elektabilitas yang cukup bagus. Namun sepertinya, modal elektabilitas belumlah cukup untuk melenggang menjadi Capres ataupun Cawapres pada perhelatan pemilihan Umum yang hendak digelar tahun 2024.

Percaturan politik kian menghangat, para elite partai terus melakukan silaturahmi dan komunikasi untuk menjajaki kesamaan tujuan untuk meraih kekuasaan.

Gotak, Gatik, Gatuk masih menjadi bagian-bagian yang saling terhubung satu sama lain, dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), mendorong sang Putri Ketua Umum untuk menjadi Calon Presiden 2024.

Percaturan politik sarat dengan perkembangan dan perubahan yang pasti terjadi, saat Ini Puan Maharani sudah mulai diperhitungkan untuk menjadi jagoan Kuat di tubuh PDI-P. Pasalnya, sinyal dukungan dan dorongan juga semakin menguat, meski ketua Umum Megawati masih belum ketuk palu perihal penentuan Koalisi, Capres, maupun Cawapres.

The Nexs President, sudah mulai terus didengungkan, meski polarisasi, dan faksi-faksi bermunculan di tubuh partai yang berlambang banteng moncong putih tersebut.

Pendukung PDI-P diprediksikan akan pecah menjadi dua, jika Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga masuk dalam bursa Calon Presiden 2024. Hal tersebut tidaklah mustahil akan terjadi.

Puan Maharani, Putri Ketua Umum PDI-P, dan Cucu Bung Karno

Puan Maharani merupakan trah bung Karno, kader biologis sekaligus Ideologis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang saat ini sedang menjabat ketua DPR-RI Fraksi PDI-P.

Akankah elektabilitas Puan Maharani akan terus meroket, pasca di dengungkan sebagai Capres 2024? Atau justru sebaliknya semakin nyungsep, perihal kenaikan harga BBM dan komoditas pangan yang juga terus melonjak?

Puan Maharani, satu-satunya Calon Presiden dari Kaum perempuan, yang prediksinya Rekomendasi Partai akan jatuh pada sang penerus, dan sangat memungkinkan akan terus didongkrak dengan berbagai cara untuk merebut hati rakyat.

Tetapi sayang situasi dan kondisi saat ini, terutama masyarakat level bawah, mulai dari buruh, petani, peternak, dan profesi lainnya sangat terdampak dengan kenaikan harga BBM, yang keputusan tersebut tidak lepas dari partai yang berkuasa saat ini.

Meski beragam program bantuan telah disalurkan sebagai bagian strategi untuk meredam gejolak di tengah masyarakat, tetapi fakta yang terjadi masyarakat level paling bawah sangatlah tertekan dengan kebijkan pemerintah saat ini.

Tuan Putri Puan Maharani Jagoan PDI-P yang masih menyeret nama Besar Sang Proklamator

Dalam konteks politik, sah-sah saja membawa nama besar presiden pertama di republik ini, Insinyur Soekarno adalah the Founding Father, bapak pendiri bangsa yang sekaligus menjadi presiden pertama sejak bangsa ini merdeka.

Seberapa besarkah pengaruhnya Puan Maharani Membawa nama Besar Bung Karno untuk menaikkan elektabilitas, sekaligus berupaya merebut hati rakyat ? 

Tentu pertanyaan diatas sangat erat kaitannya dengan tingkat keterpilihan Puan Maharani, Jika beliau benar-benar menjadi calon Presiden pada pemilu 2024, sementara elektabilitas Puan Maharani sangat berbeda jauh jika dibandingkan dengan Ganjar Pranowo yang sama-sama dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Beberapa Banner yang terpampang, ada kesan bahwa Puan Maharani masih belum percaya Diri, dengan mencatut nama besar kakeknya, meski hal tersebut sah-sah saja dalam konstek politik, karena dinamika politik terus berkembang dan terus mengalami perubahan.

Dalam perkembangannya Kita sebagai warga Indonesia masih melihat dan menunggu, seperti apa strategi dan langkah strategis jagoan partai penguasa tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun