Bimbel, UIN Sunan Kudus mengadakan bimbingan belajar bersama anak anak SD dan MI desa Pladen

Pladen, Kudus - Senin, 4 Agustus 2025 - Semangat pengabdian terus berkobar di Desa Pladen. Selain aktif dalam kegiatan keagamaan, mahasiswa KKN Moderasi Beragama (MB) UIN Sunan Kudus juga menunjukkan komitmen terhadap peningkatan kualitas pendidikan anak-anak melalui program bimbingan belajar (bimbel) yang dilaksanakan secara rutin. Bertempat di posko KKN UIN Sunan Kudus, program ini berlangsung tiga kali seminggu, setiap Senin, Selasa, dan Rabu, pukul 19.00 hingga 20.00 WIB.

 

Antusiasme terlihat jelas dari kehadiran sekitar 20 anak-anak Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Desa Pladen yang mengikuti program bimbel ini. Dibawah koordinasi seluruh mahasiswa KKN UIN Sunan Kudus, kegiatan bimbel berjalan dengan lancar dan terstruktur. Setiap pertemuan diawali dengan membaca doa bersama untuk memohon kelancaran dan keberkahan ilmu. Selanjutnya, para mahasiswa dengan sabar dan telaten memberikan penjelasan materi pelajaran yang dianggap sulit oleh anak-anak, serta membantu mereka mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan oleh bapak dan ibu guru di sekolah. Sesi bimbel kemudian diakhiri dengan doa setelah belajar, sebagai ungkapan syukur atas ilmu yang telah diperoleh.

 

Sebagai puncak dari pengabdian selama masa KKN, program bimbel ini ditutup secara resmi pada malam Kamis, 27 Agustus 2025. Acara penutupan dikemas dengan suasana yang meriah namun tetap mengharukan. Setelah mengikuti kegiatan bimbel seperti biasa, anak-anak diajak untuk bermain berbagai permainan seru yang telah disiapkan oleh para mahasiswa KKN. Suasana semakin hangat ketika tiba saatnya sesi menuliskan pesan dan kesan untuk kakak-kakak mahasiswa KKN.

 

Momen yang paling mengharukan adalah ketika anak-anak membacakan surat-surat yang mereka tulis sendiri. Dalam surat-surat tersebut, mereka mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada kakak mahasiswa KKN yang telah dengan sabar dan teliti membimbing mereka dalam belajar. Mereka juga menuliskan harapan agar para mahasiswa KKN tidak melupakan mereka dan tetap menjalin silaturahmi meskipun masa KKN telah usai.

 

"Kakak-kakak, terima kasih sudah mau mengajari kami dengan sabar. Dulu aku susah sekali mengerjakan PR matematika, tapi sekarang jadi lebih mudah karena dibantu Kakak," tulis Rina, salah seorang peserta bimbel dalam suratnya.

 

Acara penutupan kemudian diakhiri dengan prosesi musyafahah (bersalaman) antara mahasiswa KKN dan anak-anak peserta bimbel. Suasana haru semakin terasa ketika air mata mulai membasahi pipi beberapa anak dan mahasiswa. Momen ini menjadi kenangan indah yang tak terlupakan bagi semua yang hadir.