Selain aplikasi, Figma juga banyak dipakai untuk membuat desain website. Dari halaman landing page, blog, hingga e-commerce, semuanya bisa didesain dengan mudah. Keunggulan Figma adalah kemampuan untuk mengatur frame sesuai resolusi layar, sehingga desainer bisa langsung merancang tampilan responsif untuk desktop, tablet, dan smartphone.
3. Wireframing dan Mockup
Sebelum desain detail dibuat, biasanya tim memerlukan kerangka kasar atau wireframe. Dengan Figma, wireframe bisa dibuat cepat menggunakan shape sederhana atau template yang sudah ada. Setelah itu, wireframe dapat berkembang menjadi mockup yang lebih detail dengan warna, font, dan gambar.
Kesimpulan
Sebagai platform lintas perangkat yang ringan dan mudah diakses, Figma membuka kesempatan lebih luas bagi siapa saja untuk berkontribusi dalam proses desain, baik desainer, developer, maupun project manager. Inilah yang membuat Figma menjadi bukan sekadar software desain, melainkan juga alat kolaborasi modern yang mempercepat alur kerja dan meningkatkan kualitas hasil akhir. (Akbar)*
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI