Mohon tunggu...
Ajun Pujang Anom
Ajun Pujang Anom Mohon Tunggu... Guru - Guru Plus-plus

Sedang menikmati peran sebagai guru sekaligus penulis, dan pembicara di bidang literasi, metode pengajaran dan media pembelajaran.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mendoan dan Cabe (Edisi Baper)

5 Januari 2018   18:45 Diperbarui: 5 Januari 2018   18:55 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1) 

Apa guna nikmatnya mendoan?

Apa guna pedasnya cabe?

Jika kau tak di sampingku.

Makanya buruan kirim.

Meski itu cuma selembar foto.

(2)

Tiada rupa.

Tiada rasa.

Hanya cerita.

Tapi mengapa bikin daku terluka?

(3)

Hal yang memuakkan dalam hidup, adalah tak mengenalmu.

Namun yang lebih memuakkan, adalah tak ada hadirmu di sini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun