Kegiatan ini ditutup dengan penyerahahan media kepada pihak sekolah. Penyerahan media pembelajaran ini diberikan kepada Ibu Arini sebagai guru wali kelas 3. Media ini harapannya dapat digunakan guru dalam menyampaikan meteri pembelajaran sebagai alat bantu yang menarik.
Kepala Sekolah SDN Wonoplembon 01, Ibu Sri Wahyuni S.Pd., memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif ini. Ia menyebutkan bahwa penggunaan media pembelajaran kreatif seperti pop up book sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menekankan pembelajaran yang menyenangkan dan berpusat pada siswa. “Kami berharap inovasi ini dapat terus dikembangkan untuk mata pelajaran lain, sehingga anak-anak semakin termotivasi untuk belajar,” ungkapnya.
Sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi Mahasiswa ditutup dengan penyerahan sertifikat oleh Kepala Sekolah SDN Wonoplembon 01 kepada Ajeng Meidiana dari UNNES. Penyerahan sertifikat ini dilakukan setelah sesi pembelajaran selesai. Penyerahan dilakukan secara sederhana di kantor Kepala Sekolah yang disaksikan oleh siswa kelas 3 dan beberapa guru yang turut mengapresiasi kontribusi mahasiswa dalam membuat pembelajaran IPAS lebih menarik dan mudah dipahami.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa dengan kreativitas dan kolaborasi, proses pembelajaran di sekolah dasar dapat menjadi lebih hidup dan bermakna. Media pop up book tidak hanya menjadi alat bantu, tetapi juga jembatan untuk membangun rasa ingin tahu dan kecintaan siswa terhadap ilmu pengetahuan. Semoga inovasi ini menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi demi pendidikan yang lebih baik.
Penulis: Ajeng Meidiana
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
