Mohon tunggu...
Rihadatul AisyMardhiyah
Rihadatul AisyMardhiyah Mohon Tunggu... Relawan - Al'A'raf 199

Saya adalah mahasiswa Biologi FMIPA Universitas Brawijaya, dan saya adalah pengamat politik, pendidikan, dan gerakan perempuan (Feminis)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

4 Manfaat Youghurt bagi Tubuh

30 Oktober 2019   21:48 Diperbarui: 30 Oktober 2019   21:56 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Apakah anda suka makan youghurt atau penggemar youghurt?, ada kabar baik nih buat kamu pecinta youghurt, karena youghurt ternya punya banyak manfaat. Yoghurt dibuat dengan fermentasi susu melalui aktivitas bakteri starter, yaitu Lactobacillus delbrueckii ssp. bulgaricus (Lactobacillus bulgaricus) dan Streptococcus thermophilus, dengan atau tanpa tambahan bahan opsional lainnya (Hill dkk., 2017). Perlakuan panas pada susu dan aktivitas bakteri starter selama produksi yoghurt menyebabkan pemecahan protein susu, yang menyebabkan peningkatan kadar protein terlarut, asam amino bebas, dan nitrogen nonprotein. Beberapa manfaat youghurt bagi tubuh saya rangkum di bawah ini :

Sumber protein yang baik

Nutrisi merupakan faktor penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit. Salah satu sumber nutrisi dengan kandungan gizi yang lengkap dan seimbang adalah susu. Youghurt merupakan makanan yang kaya akan nutrisi, manfaat dari konsumsi yoghurt termasuk nilai gizi yang terkait dengan nutrisi susu. Protein susu memiliki kualitas yang sangat baik karena tingginya jumlah asam amino esensial dalam protein kasein dan whey (-laktalbumin dan -lactoglobulin). Yoghurt mengandung protein yang lebih tinggi, terutama karena suplementasi dengan padatan susu skim.

Membantu Sistem Imun

Youghurt memiliki aktivitas antibakteri, kemampuan itu berasal dari adanya kandungan mikroba yang diguanakan dalam proses fermentasi. Setiap bakteri memiliki aktivitas bacteriocin, baik yang pathogen maupun non pathogen. Bacteriocin biasa digunakan untuk mendukung aktivitas dari bakteri itu, seperti kompetisi dan infeksi. Bacteriocin inilah yang menyebabkan aktivitas anti-bakteri. Usus merupakan muara makanan berlabuh. Seperti yang diketahui, sumber penyakit kebanyakan adalah lewat makanan. Di dalam usus bakteri ini dapat menekan bakteri penyebab penyakit, seperti Salmonella typhii, dan Esherchia coli. Berdasarkan penelitian Yesilik dkk. (2011) menyatakan bahwa secara umum, yoghurt memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri patogen salah satunya Staphylococcus aureus. Berdasarkan penelitian Ilmiyatus dkk. (2018) menyatakan bahwa youghurt dapat meghambat aktivitas bakteri Enteropathogenic Eschericia coli.

Menjaga Keseimbangan Kadar Asam Lambung

Yoghurt mengandung bakteri baik yang bisa menghambat pertumbuhan Helicobacter pylori, dan membantu menyembuhkan maag dengan cepat. Produk susu fermentasi seperti youghurt, berperan dalam meningkatkan aktivitas metabolisme dan komposisi mikroflora usus sehingga dipercaya dapat membantu menjaga keseimbangan mikroba di usus, yang biasanya berubah selama gangguan pencernaan, stres, penggunaan antibiotik, dan dari penyakit lainnya. Mikroba dalam youghurt dapat membantu memetabolisme makanan di usus, glukosa, laktosa, dan lain sebagainya.

Dapat Dibuat Masker Alami

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ilmiyatus dkk. (2018), Youghurt mampu menghambat aktivitas bakteri Propionibacterium acnes, sehingga dapat digunakan untuk masker. Caranya cukup dengan meratakan youghurt dibagian wajah. Probiotik dalam youghurt akan membantu menyerang bakteri penyebab jerawat tersebut di bagian kulit wajah. Selain itu, kandungan kolagen dan susu pada youghurt akan membantu memutihkan wajah dan meghaluskan kulit wajah.

Namun, manfaat tersebut hanya dapat diperoleh jika yoghurt yang dikonsumsi mengandung probiotik aktif yang masih hidup. Pada beberapa produk, probiotik dalam yoghurt sudah mati akibat proses pembuatannya. Oleh karena itu, disarankan untuk membaca kembali label kemasan yoghurt sebelum membelinya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun