Mohon tunggu...
Aisyah nurul aini
Aisyah nurul aini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030016 UIN SUNAN KALIJAGA

Berawal dari paksaan menulis untuk sebuah kepentingan dan berharap semoga kelak akan benar-benar mencintai dunia ini. Karena saya yakin, bahwa cinta datang karena terbiasa, eaa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Kuliah dan Kerja Terasa Lebih Enjoy Semenjak Manajemen Waktu yang Baik

4 Maret 2024   02:21 Diperbarui: 8 Maret 2024   14:44 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lingkungan kerja. (Sumber: Shutterstock.com via kompas.com) 

Menjalani hari-hari dengan produktifitas yang baik sudah pasti sangat diimpikan semua orang. Karena memanajemen waktu memang tidak semudah yang dibayangkan. 

Pertama-tama kita harus melawan rasa malas yang ada. Hal ini dilakukan agar kita dapat berhasil memilih apa yang lebih bermakna dan dapat melakukan sesuatu yang mampu memberikan output sebaik mungkin untuk diri kita sendiri.

Dengan melakukan manajemen waktu yang baik, maka kita akan merasa lebih enjoy dalam melakukan berbagai kegiatan. Disaat yang bersamaan kita juga akan merasakan energi yang terkuras menjadi lebih sedikit.

Untuk memanajemen waktu yang baik, maka segala kegiatan yang menurut kita itu susah untuk dikerjakan, kita harus melakukannya sebagai bentuk mengawali hari. Contoh, ketika kita menganggap bahwa olahraga lari sangatlah sulit dan terlihat menyebalkan. 

Maka kita harus mengawali kegiatan dalam hari itu dengan lari pagi selama 10 menit. Suka atau tidak suka, hal ini akan menjadikan dirimu lebih siap dan mantap untuk menghadapi hal-hal tak terduga di depan nanti.

Mulailah dari target segampang mungkin. Kalau semisal ingin mencoba untuk membuat habits baru yang kita anggap sulit, maka tanyakan pada diri kita sendiri.

"Kalau semisal target ini dikecilkan jadi bentuk terkecil/tergampangnya. Kira-kira bentukknya seperti apa?" Cari  jawabannya dan mulai lah dari sana.

Ketika kita melakukan hal ini, kita tidak perlu bermain dengan pikiran, "Oh, Kalau aku melakukan hal ini sekarang, maka selanjutnya aku akan melakukan hal yang lebih sulit lagi dari ini."

TIDAK PERLU!

Justru pikiran seperti itulah yang menjadikan kita sebenarnya tidak pernah berhasil untuk memulai habit baik yang selalu kita anggap seperti monster. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun