Keluarga Sebagai Madrasah Bagi Anak

Dari judul di atas sudah bisa dilihat jika peran orang tua sangatlah penting disini, mengapa bisa begitu? Ini semua dikarenakan jika orang tualah yang pertama kali membentuk karakter sang anak sebelum ia terjun ke mayarakat dan sebelum ia lebih dalam lagi mempelajari kehidupan di lingkungan sekolah, rumah dan lainnya 

Banyak sekali orang tua sangat menginginkan jika anak nya dapat tumbuh dengan maksimal dan menjadi apa yang mereka inginkan atau harapkan namun tak banyak juga yang merasa kecewa karena memang tak sesuai dengan harapan mereka, nah jika sudah begitu siapa yang akan disalahkan?? anak?? Tentu tidak, mari kita nostalgia kembali bagimana cara kita mengasuh anak, pola asuh bagaimana yang kita terapkan dulu yang membuat anak seperti sekarang?? 

Banyak sekali cerita tentang kedua orang tua yang bekerja dan mau tak mau harus menitipkan anak mereka, seolah pola asuh mereka bukan dari rumah lagi atau bukan dari keluarga lagi tapi... sudah dari orang lain atau sudah tergantikan, dampak yang pasti ditimbulkan pun sangat beragam dari anak yang cenderung tidak dekat dengan orangtua, canggung atau bahkan tak bisa terus terang dengan orangtua.

Karena mereka lebih dekat dengan pengasuh mereka ketimbang orang tua niat mau mengambil beresnya saja tanpa memikirkan masa depan anak sangat miris di gaya hidup manusia sekarang ini, karena pasti yang rugi juga kita sendiri, masih banyak lagi cerita atau peristiwa lain yang pastinya membuat kita sebagai orang tua mendivinisikan kembali bagaimana cara mengajari anak yg benar, rasa-rasanya seperti serba salah padahal maksud orangtua menginginkan yang terbaik tapi sepertinya malah sebaliknya 

Nah anak adalah aset untuk kita, sangat berharga pastinya dan tak sembarang begitu saja mendidiknya, sebelum terjun di masyarakat yang sangat luas kita tak tau nantinya mereka akan bertemu dengan siapa saja, dengan gaya didik yang berbeda-beda tentunya,  memang benar bekal agamalah yang penting dengan membekali anak-anak dengan ilmu agama, tentang apa saja yang di jauhi dan apa saja yang baik memang cukup ampuh meski terkadang masih was-was tanamkan anak sikap takut jika ia berbuat salah, maka dia tidak akan berbuat seenaknya

Contoh kecil adalah, saat anak terbiasa tidak berbohong dan jika berbohonh ia tidak enak hati, atau jika dia terbiasa solat 5 waktu jika ia sekali saja meninggalkan rasanya ada yang berbeda itu sangat penting jika ditanamkan pada diri anak-anak 

Keluarga yang memperhatikan mengayomi mereka, mendidik dengan tulus hati itu yang sebenarnya mereka butuhkan, menunjukan mana yang salah dan benar, tak perlu dikekang anak hanya perlu ditarik ulur, tidak dilepaskan dan tidak juga dipegang

Sangat tepat jika keluarga adalah madrasah pertama bagi anak, itu kata-kata yang sangat tepat karena semua keluarga entah kaka, ibu, ayah merekalah yang akan membentuk karakter nantinya 

Dan menurut saya bukan hanya ibu madrasah bagi anak tapi semuanya