SUMBER, JAWA BARAT - Sebuah perbincangan inspiratif terungkap dalam podcast olahraga yang dipandu oleh Ai Mulyatini, menghadirkan sosok Coach Budi Kurnia, M.Pd., seorang pelatih fisik sepak bola yang telah malang melintang di kancah sepak bola profesional Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, Coach Budi berbagi perjalanan karirnya yang menarik, mulai dari impian masa kecilnya sebagai pemain hingga menjadi arsitek di balik kondisi fisik para pemain di berbagai tim Liga 1, termasuk Persela Lamongan saat ini.
Kisah Coach Budi dimulai dari kecintaannya pada sepak bola sebagai seorang pemain. Meskipun cita-cita menjadi pemain nasional tak terwujud, passionnya terhadap olahraga ini membawanya ke dunia kepelatihan. Di usia 20 tahun, ia memfokuskan diri pada ilmu kepelatihan dan berhasil mengembangkan karirnya sebagai pelatih fisik. Titik balik karirnya menuju level profesional terjadi secara tak terduga berkat rekomendasi dari Prof. Didik, yang menawarinya kesempatan untuk bergabung dengan Semen Padang setelah ia menyelesaikan studinya.
"Saya masih ingat betul, saat itu baru bangun tidur dan mendapat telepon dari Prof. Dikdik yang menawari saya untuk ke Semen Padang. Rasanya seperti mimpi," ungkap Coach Budi dalam podcast tersebut.
Dari Semen Padang, karir Coach Budi terus menanjak, membawanya melatih di tim-tim besar lainnya seperti Persiba Balikpapan dan Persis Solo, hingga akhirnya berlabuh di Persela Lamongan. Dalam perjalanannya, ia menghadapi berbagai tantangan, termasuk beradaptasi dengan perbedaan budaya dan karakter pemain dari berbagai daerah di Indonesia. Coach Budi juga menekankan pentingnya seni dalam melatih fisik, di mana seorang pelatih harus mampu menciptakan suasana latihan yang tidak hanya efektif tetapi juga menyenangkan bagi para pemain.
Selain karir profesionalnya, Coach Budi juga dikenal atas inisiatif sosialnya melalui komunitas KOPY (Komunitas Peduli Yatim). Komunitas ini didirikan sebagai respons atas pengalamannya kehilangan kedua orang tuanya saat pandemi COVID-19, dan menjadi wadah bagi para pemain sepak bola untuk berbagi rezeki dengan anak-anak yatim.
Dalam pesannya untuk para pesepak bola muda, Coach Budi berujar, "Jangan pernah berhenti bermimpi. Wujudkan mimpi kalian dengan kerja keras dan keyakinan." Ia juga memberikan saran bagi para calon pelatih muda untuk terus mengembangkan ilmu, membangun karakter, dan memperluas jaringan di dunia kepelatihan.
Kisah perjalanan karir Coach Budi Kurnia ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa dedikasi, kerja keras, dan keinginan untuk terus belajar adalah kunci untuk meraih impian di dunia sepak bola Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI