Mohon tunggu...
Aimatun Khasanah
Aimatun Khasanah Mohon Tunggu... Administrasi - freelancer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

menulis dulu, menulis lagi, menulis lagi dan lagi.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Bimtek BOS 2021 Kabupaten Bojonegoro

8 Maret 2021   16:52 Diperbarui: 8 Maret 2021   17:33 782
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Bojonegoro menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pengelola Dana Operasional Sekolah (BOS) tingkat SD dan SMP. Hal ini dilakukan sebagai upaya mewujudkan peningkatan kualitas pengelola dana BOS yang efesien,  efektif, transparan dan akuntabel.

Sesuai Permendikbud nomor 6 tahun 2021 tentang juknis pengelolaan dana Bos regular, di mana juknis BOS Reguler SD SMP SMA SMK Tahun 2021, dinyatakan dalam Besaran alokasi Dana BOS Reguler dihitung berdasarkan besaran satuan biaya dari setiap daerah dikalikan dengan jumlah Peserta Didik yang ada.

"Sedangkan satuan biayanya masing-masing daerah ditetapkan oleh Menteri juga Jumlah Peserta Didik dihitung berdasarkan data jumlah Peserta Didik yang memiliki NISN," ucap Sekretaris Dinas Pendidikan Bojonegoro, Lasiran.

Lasiran juga menjelaskan bahwa peningkatan kapasitas dan kualitas pengelolaan Dana BOS bisa dicapai jika tim managemen sekolah mengerti, memahami, melaksanakan semua regulasi tentang tata kelola dana BOS.

"Dari kegiatan tersebut diharapkan para pengelola BOS ditingkat sekolah bisa meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dan pelaporan BOS sesuai regulasi terbaru dari Kemdikbud," imbuhnya.

Selain itu, Dindik mengajak seluruh bendahara BOS yang mengikuti Bimtek nantinya dalam pelaksanaan pengelolaan dana BOS tidak hanya baik dan benar dalam perencanaan atau penganggaran.

"Namun dalam pembelanjaan atau pelaksanaan dan pelaporan mampu memberikan dampak bagi peningkatan kualitas pembelajaran dan output dan outcame siswa kabupaten Bojonegoro," pungkas Lasiran.

tayang di bojonegoro.click

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun