Mohon tunggu...
AIESEC in Bandung
AIESEC in Bandung Mohon Tunggu... Lainnya - Nonprofit Organization

AIESEC is a global, independent, nonpolitical, and not-for-profit organization. An official local chapter of AIESEC in Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Aksi Mahasiswa UPI mempertahankan Pendidikan Berkualitas, Malala Social Project AIESEC in Bandung dan LPPM UPI

23 Agustus 2021   21:25 Diperbarui: 24 Agustus 2021   17:35 981
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kegiatan Malala Social Project, AIESEC in Bandung dan LPPM UPI

Sistem pendidikan di Indonesia kini mengalami tantangan di tengah pandemi Covid-19. Bank Dunia menyebut bahwa sebanyak 62.5 juta murid di Indonesia telah terdampak oleh pandemi tersebut dikarenakan peniadaan pertemuan di sekolah secara fisik dan konvensional sejak bulan Maret 2020 (World Bank Blogs, 2020). Pembelajaran secara daring di rumah telah diimplementasikan, namun terdapat berbagai hambatan seperti lemahnya infrastruktur jaringan, tidak meratanya fasilitas yang dimiliki murid dan guru, serta hambatan berupa tenaga pengajar dan murid yang tidak menguasai penggunaan teknologi yang dibutuhkan. Maka, kualitas dari pendidikan yang didapatkan oleh sebagian besar murid di Indonesia memasuki kondisi dipertaruhkan

Logo AIESEC in Bandung
Logo AIESEC in Bandung

Logo Universitas Pendidikan Indonesia
Logo Universitas Pendidikan Indonesia

Oleh karena itu, AIESEC in Bandung dan LPPM UPI bekerja sama untuk mengadakan Malala Project, sebuah inisiatif yang bertujuan memberdayakan anak-anak yang kurang beruntung di Bandung dengan memberikan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan Sustainable Development Goal (SDG) no.4: Pendidikan Berkualitas (Quality Education). Pada Malala Project kali ini, sekitar 25 mahasiswa UPI diterima sebagai relawan lokal yang kemudian akan bekerja sama dengan relawan internasional agar mengajar anak-anak di beberapa panti asuhan di Bandung, yaitu PSAA Taman Harapan Muhammadiyah, Panti Asuhan Baitul Arief, dan Rumah Yatim Al-Hadiyyin. Salah satu kegiatan pengajaran tersebut adalah Teaching Day. 

Pada setiap Teaching Day, para relawan yang disebut Changemakers akan memberikan materi pelajaran sesuai kurikulum yang telah dibuat kepada anak-anak panti asuhan. Kemudian, para Changemakers akan menyampaikan materi dengan media yang bervariasi seperti permainan, video, kuis, gambar, eksplorasi kata, dan lain-lain. Setiap Changemakers, relawan internasional, dan siswa akan memasuki ruang Zoom yang telah disediakan yang kemudian akan dipecah kembali menjadi breakout room yang lebih kecil sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan selama pembelajaran kurang lebih 2.5 jam. Kegiatan Teaching Day yang diselenggarakan sebanyak enam kali memiliki jadwal pelajaran yang berbeda setiap harinya, yaitu: English, Social Sciences, Art & Technology, Moral & Ethics, dan Nasionalisme.


Menurut kesaksian para relawan, program Teaching Day telah memberikan pengalaman baru untuk menjadi lebih adaptif terhadap kondisi apapun selama kegiatan ajar-mengajar. Tidak dapat dipungkiri bahwa kondisi infrastruktur jaringan yang sangat buruk di tempat beberapa murid memang menjadi hambatan, begitu pula dengan keterbatasan bahasa yang dialami para relawan lokal, relawan internasional, dan murid. Namun, hal ini telah membuka perspektif para relawan terhadap realita dari situasi dunia pendidikan di Indonesia, sehingga diharapkan bahwa pengalaman ini membentuk motivasi para relawan untuk lebih memajukan pendidikan. Selain itu, para relawan juga membentuk hubungan dengan para murid.

Dokumentasi Kegiatan Malala Social Project, AIESEC in Bandung dan LPPM UPI
Dokumentasi Kegiatan Malala Social Project, AIESEC in Bandung dan LPPM UPI

Berikut adalah detail dari kegiatan Teaching Day yang diadakan oleh Malala Project:

1. Minggu, 25 Juli 2021: English

  • SD: Basic vocabulary, Spelling bee, Self-introduction, Basic conversation

  • SMP: Advanced vocabulary, Conversation, Listening, Story telling

  • SMA: Grammar, Writing, Speech, Presentation, Interview

Tujuan: Murid-murid mendapatkan pengetahuan baru mengenai bahasa inggris sesuai dengan tingkatan kelasnya serta percaya diri dalam berbahasa inggris

2. Sabtu, 31 Juli 2021: Social

  • SD: Sistem masyarakat, Kenampakan alam, Pekerjaan, Teknologi

  • SMP: Negara & budaya di dunia, kebudayaan dunia, bencana alam & penanggulangannya, Teknologi

  • SMA: Ekonomi & akuntansi, Tokoh dunia, Industri 4.0

Tujuan: Murid-murid dapat lebih aware dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sosial di sekitarnya. Selain itu, diharapkan murid-murid mengerti mengenai dirinya sendiri dan mengetahui keinginan masing-masing di masa depan

3. Minggu, 1 Agustus 2021: Science

  • SD: COVID-19, Tumbuh-tumbuhan, Binatang, Anatomi tubuh manusia, makanan sehat, lingkungan

  • SMP: COVID-19, Food waste, Go green

  • SMA: COVID-19, climate change, Narkoba dan alkohol, Renewable energy

Tujuan: Murid-murid dapat lebih mengetahui isu-isu dunia yang terjadi saat ini dan mengetahui cara mencegah serta menanggulanginya.

4. Sabtu, 7 Agustus 2021: Art, sport, business, and tech

  • Changemakers melakukan kegiatan-kegiatan praktik seperti,

  • SD: menggambar, membuat origami, menyanyi, menari, dan lain-lain

  • SMP: Acting, menari, senam modern, mengelola bisnis sebagai pemula, dan lain-lain 

  • SMA: MUN (Model United Nation), fotografi & video editing, microsoft, google suite, dan lain-lain

Tujuan: Meningkatkan kreativitas, kesehatan maupun pengetahuan mengenai teknologi

5. Sabtu, 14 Agustus 2021: Pengembangan diri, moral, etika

  • SD: Kebiasaan baik vs kebiasaan buruk, Empati, Pentingnya membaca

  • SMP: Teamwork, Toleransi keberagaman, komunikasi

  • SMA: Leadership, Manajemen stress, Manajemen waktu, Problem solving

Tujuan: Meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama, serta mengembangkan soft skill untuk menunjang masa depan

6. Minggu, 15 Agustus 2021: Nasionalisme dan proyek Hari Kemerdekaan Indonesia

  • SD: Kebudayaan Indonesia, Proyek Indonesia Merdeka 76

  • SMP: Sejarah kemerdekaan Indonesia, Proyek Indonesia Merdeka 76

  • SMA: Peran Indonesia dalam perdamaian Dunia, Proyek Indonesia Merdeka 76

Tujuan: Meningkatkan rasa nasionalisme

Written by Arielle Ludmilla for AIESEC in Bandung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun