Kekecewaan berlanjut setelah perang usai. WASP dibubarkan begitu saja, dan sejarah kerja mereka perlahan memudar dari ingatan publik.
Pengakuan yang layak tidak kunjung datang. Ada pula perlawanan dari sebagian veteran laki-laki yang khawatir akan persaingan kerja pascaperang.
Penolakan status militer terhadap WASP bukan semata urusan bias gender, tetapi juga terkait kompleksitas sosial dan ekonomi saat itu.
Baru puluhan tahun kemudian keadaan berbalik. Pada 1977, WASP akhirnya mendapat status veteran. Langkah ini berarti, tetapi penghargaan tertinggi baru menyusul jauh belakangan.
Pada 2009, mereka dianugerahi Congressional Gold Medal, penghargaan sipil tertinggi di Amerika Serikat. Pengakuan itu datang sekitar enam dekade terlambat, namun tetap penting.
Kisah WASP menggarisbawahi perjuangan kesetaraan gender. Mereka menunjukkan bahwa kemampuan tidak ditentukan oleh jenis kelamin.
Mereka para perintis, sumber inspirasi bagi banyak perempuan, dan pengubah cara pandang masyarakat.
Peran perempuan di militer kini kian beragam, sebagian besar karena jejak mereka. Pengakuan yang terlambat ini menjadi pengingat bahwa perjuangan menuju kesetaraan masih terus berjalan.
***
Referensi:
- Congress.gov. (2009). H.R. 2013 - Women Airforce Service Pilots Congressional Gold Medal Act. Diakses dari https://www.congress.gov/111/plaws/publ40/PLAW-111publ40.pdf
- Merryman, M. (1998). Clipped Wings: The Rise and Fall of the Women Airforce Service pilots (WASPs) of World War II. New York University Press.
- National WWII Museum. (2024). The Women Airforce Service Pilots (WASPs). Diakses dari https://www.nationalww2museum.org/war/articles/wasp-women-airforce-service-pilots
- The National Museum of the United States Army. (2024). Women Air Service Pilots (WASP). Diakses dari https://www.thenmusa.org/articles/women-air-service-pilots-wasp/
- Wikipedia. (2024). Women Airforce Service Pilots. Diakses dari https://en.wikipedia.org/wiki/Women_Airforce_Service_Pilots
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI