"Alwa'du Dainun" (Janji adalah hutang), begitu kira-kira bahasa yang sering saya dengar pada saat duduk di bangku madrasah.
Dari pengertian pribahasa tersebut, kita menjadi tahu bahwa janji haruslah ditepati, bukan sembarang janji yang akhirnya di ingkari.
Dewasa ini, bersamaan dengan momen pilpres 2014, ada banyak pendukung dari pasangan capres-cawapres yang berani bertaruh dengan janji.
Adalah Mohammad Amin Rais, mantan ketua Majlis Permusyawaratan Rakyat dan tokoh Muhammadiyah pernah berjanji akan jalan kaki pulang pergi Jogja-Jakarta jika dirinya pernah mengatakan bahwa Prabowo adalah termasuk orang yang ikut andil dalam tragedi kerusuhan 1998. Sebelumnya Amin Rais pernah mendesak Prabowo agar diseret ke Mahkamah Militer karena dianggap mengetahui dan bertanggung jawab atas penculikan aktifis.
Kemudian Ahmad Dhani, salah satu artis pendukung berat Prahara ini pernah mengatakan akan memotong alat kelaminnya kalau Prabowo kalah. Kini setelah KPU menetapkan pasangan Jokowi Juauf Kalla yang menang ternyata suami Mulan Jamela tersebut berkelit dari apa yang pernah diucapkannya. Tak ayal, Ayah dari Al, El dan Dul tersebut didemo oleh para tunarungu untuk memenuhi janjinya.
Selain itu, Debby Rhoma. Putri raja dangdut tersebut pernah berjanji akan pindah kewarganegaraan dari Indonesia jika Jokowi menjadi presiden.
Yang paling menarik (bagi kaum adam) sepertinya adalah janji yang pernah dituliskan dalam facebook dengan akum Mita Pecintadamai. Dalam berandanya, dia menuliskan "akan keliling Jakarta tanpa busana kalau Prabowo kalah".
Dari kalangan Mahasiswa juga tidak mau ketinggalan untuk mengumbar janji. Adalah Tri Wulandari Anggraini, Mahasiswa Unindra ini berjanji akan gantung diri jika Jokowi jadi presiden "Kalau sampe Jokowi jadi presiden mangka saya akan gantung diri" demikian tulisnya.
Yang sepertinya akan bebas dari hukuman janji adalah Ade Armando, pengajar di Universitas Indonesia ini pernah mengatakan "potong leher kalau Jokuowi kalah pilpres". Hal ini dia katakan diakhir tahun 2013 lalu, setelah melihat hasil survei Jokowi yang tak terbendung lagi.
Kini, setelah pilpres selesai diselenggarakan dan KPU sudah menetapkan pasangan pemenang lantas para pendukung dengan berbagai macam janji; mulai dari yang  ringan sampai berat hingga yang mengerikan berdalih dan melakukan pembelaan setelah banyak yang menagih janji yang pernah diucapkan.
Dari beberapa "pejanji" diatas (kecuali Ade Armando) hingga saat ini, hanya Dorce Gamalama-lah yang telah memenuhi janjinya.
Sekarang, mari kita tunggu para "pejanji" diatas memenuhi janji sebagai  hutangnya.
