Mohon tunggu...
Ahmad Ringgit
Ahmad Ringgit Mohon Tunggu... Guru - guru desa/sdn3kendit
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

ingin berubah mengikuti perubahan jaman

Selanjutnya

Tutup

Diary

Berkendara dan Jalan Raya

25 April 2023   14:20 Diperbarui: 25 April 2023   14:20 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Pagi buta membangunkan tubuh saya yang lelah. Tadi malam saya sengaja tidur lebih awal karena memang mata tak bisa diajak betah. Alhamdulillah karena istirahat lebih awal maka bangunnya tak terlambat lagi. Masa tidurnya cepat bangun tidurnya juga telat  ? Apa kata dunia..... 

Pagi buta itu saya harus melepaskan si sulung untuk kembali merantau di kota S. Setelah empat hari libur hari raya semenjak tanggal 21 hari ini ia harus kembali masuk kerja. Saya melihat matanya seperti tidak rela, tapi mau tidak mau saya menguatkan untuk menguatkan hatinya dan juga hati saya sendiri untuk kembali ikhlas berjauhan arah. Kami yaitu saya dan ibunya hanya berpesan untuk hati hati di jalan dan selalu menjaga emosi agar tidak mudah tersulut panasnya jalan raya yang terbentang sepanjang 100 kilometer. Tingkatkan kewaspadaan karena di jalan raya kita harus selalu siaga, . Siaga agar kita tidak merugikan orang lain dan siaga pula agar kita tidak dirugikan orang lain. Ia berangkat dengan tatapan hampa adiknya, dan iringan doa kami orang tuanya. 

Belum kering embun semalam, di twitter ramai berita seorang beebaju TNI menendang sepeda motor yang dikendarai seorang ibu yang membonceng anak kecil. Kejadian itu terjadi di daerah Bekasi, tapi atas kemajuan teknologi segera viral dan menjadi perbincangan seluruh negeri. Oknum TNI AU tersebut akhirnya dikenakan sanksi di kesatuannya karena dianggap bisa mencoret harga diri sebuah institusi bernama TNI. Lagi lagi pemicunya karena minimnya kendali diri. Ia teraulut emosi karena motor yang dikendarai ibu tadi mengerem tiba tiba sehingga  tertabrak oleh oknum tersebut yang soalnya ada dibelakang ibu tadi. Si ibu juga tidak berdaya karena kendaraan di depannya juga berhenti secara mendadak. Maka terjadilah momen tidak elok itu. Trending. 

Lagi lagi panas jalan raya mpu menyulut emosi para penggunanya. Sekali lagi amat diperlukan kewaspadaan tinggi. Waspada agar kita tidak merugikan orang lain dan waspada agar kita tidak dirugikan orang lain. 

Kendit, 25 April 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun