Akhirnya Omjay memberikan kesempatan bagi yang ingin bertanya kepada beliau, dan banyak yang bertanya salah satunya adalah saya bertanya urutan yang ke 13, saya bertanya ke pada beliau;
- sebaiknya kalimat seperti apa yang baik yang digunakan untuk mengawali tulisan kita?
- apakah boleh seperti halnya saya setiap menulis di awali dengan kalimat salam baru langsung ke point tujuan?
Dari pertanyaan saya yang nomer 1 Omjay kemudian menjawab; kalua Omjay menyapa pembaca terlebih dahulu, kemudian untuk jawaban pertanyaan yang kedua, beliau menjawab kalimat salam sangat bagus untuk memulai menulis.
Sebelum beliau menutup acara beliau mengatakan kebanaran hanya milik Allah, kesalahan milik manusia. “Jadi jangan takut salah teruslah belajar menulis kepada pakarnya, nanti akan dapat ilmunya benar atau salah itu relative” beliau juga mengatakan menulis sekarang ini bisa dimana saja. Bisa di blog pribadi, di blog keroyokan seperti kompasiana atau di facebook, beliau melanjutkan perkataan menulis di kompasiana.com adalah pilihan tepat untuk kita belajar membaca dan menulis, sebab di sana banyak penulis hebat Indonesia
“Ingatlah selalu mantra ajaib Omjay, Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi”.
Qout dari saya “Tuliskan apa yang kamu pikirkan agar menjadi sebuah karya nyata” “Tuliskan hal yang posisitif agar menjadi inspiratif”
Akhirnya pertemuan pertamapun selesai dan di tutup oleh moderator beliau mengatakan mohon lapangkan dada untuk memaafkan kekurangan saya. Ambil yang baik, dan lupakan yang buruk. Semoga malam ini memberi kesan yang berarti untuk kita yang rajin mengupdate diri. “Jangan tidur sebelum Membaca Jangan mati sebelum Menulis”
Demikian resume dari pertemuan pertama Kelompok Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27. Mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk para pembaca semua. Sekali lagi terimakasih kurang lebihnya mohon maaf.