Karena patung GWK memiliki tinggi 121 meter, dengan lebar patung 65 meter. Jika dibandingkan dengan tinggi patung Liberty di Amerika, yang hanya 93 meter, maka patung GWK Bali lebih tinggi 28 meter.Â
Padahal desain awal perencanaan  patung GWK, tinggi 150 meter, dengan lebar 64 meter. Saya kurang tahu pasti kenapa tidak jadi dibangun dengan tinggi 150 meter.
Di areal ini disamping kita bisa menyaksikan Patung Garuda Wisnu Kencana, sore hari bisa menyaksikan Sunset, di balik dinding batu yang terpahat (dipahat oleh para pemahat Bali di bawah pimpinan Nyoman Nuarta, pematung terkenal dari Bali yang merupakan inisiator pendirian Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) sebagai salah satu icon wisata budaya Bali di bagian selatan
Tarian Kecak Garuda Wisnu Kencana adalah tarian yang selalu dipentaskan di kompleks lapangan GWK setiap malam dengan jadwal pementasan tiap hari pukul 18.30 WITA.
Sajian panorama alam yang indah nan eksotik Garuda Wisnu Kencana Cultural Park atau dikenal dengan GWK Cultural Park.Â
Diambil dari cerita kitab Adi Parwa, tari Kecak Garuda Wisnu ini menceritakan tentang perjalanan Sang Garuda yang harus rela menjadi tunggangan Dewa Wisnu demi Tirta Amerta di surga untuk mengentaskan sang ibu dari perbudakan.
Sesuai legenda, tari Kecak Garuda Wisnu ini dikemas apik dan sangat sakral, dimana pertunjukkan tarian ini dibawakan oleh puluhan laki-laki tanpa membawakan alat musik, kemudian berbaris dan melingkar lalu mengangkat kedua tangannya sambil menyerukan kata "cak,cak,cak" secara berirama di telinga. Suguhan tarian kecak ini menceritakan kisah Dewa Wisnu dengan Sang Garuda sebagai tunggangannya.Â
Cerita dimulai oleh para bidadari dan raksasa penjaga surga yang sedang bercanda ria, tiba-tiba kedatangan Sang Garuda dianggap asing dan mengganggu maka sontak para raksasa penjaga surga bersama Dewa Indra sang penguasa surga berusaha menangkapnya namun kekuatannya melebihi para raksasa penjaga surga.
Tak hanya tarian Kecak, ada beberapa tarian lain yang bisa kita saksikan seperti tarian Barong, Kera, Rangda, Joged Bumbung, Balinese Parade dengan pakaian tradisional, dan live music oleh Trio Acoustic.Â
Tarian Tarian Kecak di GWK Cultural Park ini bisa anda nikmati setiap hari pada pukul 18.30 WITA sembari menikmati pemandangan sunset, dan menikmati beragam kuliner cepat saji yang tersedia di cafe -cafe yang banyak berjajar menawarkan beragam makanan dan minuman ringan kekinian.