Mohon tunggu...
Ahlis Qoidah Noor
Ahlis Qoidah Noor Mohon Tunggu... Guru - Educator, Doctor, Author, Writer

trying new thing, loving challenge, finding lively life. My Email : aqhoin@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

"Simple Routine Task"

20 April 2018   12:53 Diperbarui: 20 April 2018   12:56 3573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kumasuki kelasku dengan skenario yang sudah terpatri di pikiranku dan juga sudah aku siapkan di RPP ku. Kusiapkan Flas Cards untuk membantuku mangajar di kelas. Ada saatnya mengajar menggunakan media on line, off line dan juga bisa Low -Tech Learning, yaitu menggunakan media konvensional berupa Flash card, Map, Picture, Puzzle maupun yang lainnya. Hari ini aku akan memberikan materi tentang Simple Routine Task.

Beragam profesi dan apa yang dilakukan serta bagaimana mereka yang bekerja di profesi itu menggunakan perangkat kerjanya menjadi bahasan yang menarik minggu ini di kelasku. Tidak mudah untuk memberikan materi yang sebegitu banyak dengan 4 skill yang sempurna. Maka mulailah aku dengan memperkenalkan ragam itu dalam kartu profesi yang berisi gambar - gambar para pekerja dari yang professional sampai level skillful workers. Dimulai dari identifikasi nama masing- masing dan apa yang dilakukan secara at glance ( singkat ).

Berikutnya secara random satu kelompok mengambil tiga kartu dan mendiskusikannya dengan ragam guided questions seperti : What is his profession?, What does he do in his working place ?, What are his working equipments ?, What is he responsible for ?, Who does he serve ?,  Does he have uniform ? How does he wear the uniform?'.

setelah selesai dengan diskusi yang membutuhkan waktu kira -kira 20 menit maka kelompok ini akan mempresentasikan apa yang  telah mereka diskusikan melalui perwakilan ke depan kelas. 

Kelas tampak ramai karena ada beberapa mereka yang salah ucap, lupa kata- kata, malu dengan penampilan mereka bahkan malah tertawa terkekeh karena lupa kalimat berikutnya. Tapi itu semua tak masalah karena mereka telah mempunyai keberanian untuk tampil di depan kelas. Diksi baru telah mereka kuasai dan bravity ( keberanian ) untuk tampil telah mulai tampak . Kalau ada kekurangan itu hal yang wajar.

Setelah semua kelompok mendapat giliran dan siklus spoken telah terlewati maka siklus kedua pada written cycle harus dilewati. Mereka diminta untuk menggambar dua profesi dan mendeskripsikanya dengan sudut pandang orang pertama dan orang ketiga. 

Kelihatannya waktu yang dibutuhkan lebih lama dari pada waktu untuk bekerja kelompok. Inilah saatnya guru berkeliling untuk memastikan kompetensi di skill ini dapat kuasai oleh masing- masing siswa dengan sempurna. Terjadilah diskusi yang terus- menerus antara guru dan siswa di sepanjang guru berkeliling kelas untuk tahap ini.

Begitu selesai tugas mereka harus membacanya di depan kelas bergantian satu - demi satu untuk memastikan pronunciation dan grammar mereka juga baik dan benar. 

Itulah pembelajaran bahasa Inggris yang harus mengajarkan semua skill yaitu Speaking, Listening, Writing dan Reading yang terintegrasi dengan manis dan sukses di kelas. Aku berhutang Listening dan Reading untuk mereka di pertemuan berikutnya karena waktunya terbatas.

Mereka tampak puas bisa menceritakan ragam profesi dengan segala seluk beluknya. Beberapa diantara mereka mengobrol ingin memilih profesi yang baru saja mereka deskripsikan bahkan saking asyiknya mereka berebut Flash Card untuk digambar di lembar awal buku mereka. Ah mas SMA masa kita untuk mulai mencari jati diri. 

Musik tanda pergantian jam sayup- sayup terdengar. Bergegas aku kemasi semua perlengkapan. Kupamiti mereka dan mereka menjawab " Thank you, mom. Love you , mom . Good Bye , mom "

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun