Mohon tunggu...
Ahlan Mukhtari Soamole
Ahlan Mukhtari Soamole Mohon Tunggu... Ilmuwan - Menulis untuk menjadi manusia

Perjalanan hidup ibarat goresan tinta hitam yang mengaris di atas kertas maka jadilah penah dan kertas yang memberikan makna bagi kehidupan baik pada diri, sesama manusia dan semesta dan Ketekunan adalah modal keberhasilan.

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Puasa dan Manusia Revolusioner

7 Mei 2021   21:12 Diperbarui: 7 Mei 2021   21:22 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.cnnindonesia.com

Puasa hanya dapat dilakukan oleh orang berakal, mampu membedakan benar-salah, baik-buruk, diatur dalam etika berpuasa. Manusia berkualitas berpuasa untuk mencapai insan berakhlak. Tentu, akhlak baik menuntun pada kehidupan baik. Disiplin akhlak merupakan nilai-nilai warisan daripada Para Nabi dan Rasul harus direduksi menjadi nilai keharusan mengarungi kehidupan. 

Sehingga, Akhlak baik dapat mengendalikan perbuatan-perbuatan tercela dan merusak. Sebagaimana Allah SWT berfirman bahwa terjadi kerusakan bencana di darat dan di laut akibat ulah tangan manusia. Kebebasan tak berlandaskan akhlak akan membawa pada kehancuran. Sebaliknya, kebebasan berlandaskan akhlak melahirkan kemerdekaan sebagai manusia revolusioner.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun