Matching Fund Untag Surabaya Membantu Menguatkan Online Presence Desa Wisata Simoketawang, Sidoarjo

Desain Situs Web Wisata dibuat di aplikasi Figma. Sumber: dok. pribadi

Kegiatan ini dilaksanakan secara efektif dari bulan Agustus hingga November 2022. Yang sudah dicapai antara lain pengembangan situs web Wisata Kampung Kelengkeng yang masih dalam penyempurnaan tapi sudah bisa diakses melalui alamat http://www.wisatakampungkelengkeng.com. 

Secara teknis, pengembangan situs web tersebut diawali dengan proses desain di aplikasi Figma, yang kemudian diimplementasikan menggunakan Content Management System (CMS) Wordpress dengan Elementor.

 Selain itu telah dilakukan penataan ulang konten situs web administrasi desa berbasis OpenSID yang bisa diakses melalui alamat http://simoketawang.desa.id/, dan juga penamaan ulang berbagai akun media sosial yang sudah pernah dibuat.

Halaman Beranda situs web Wisata Kampung Kelengkeng. Sumber: http://www.wisatakampungkelengkeng.com

Situs web wisata akan bermanfaat sebagai wadah pemasaran digital untuk dikembangkan lebih lanjut kedepannya, dan situs web administrasi desa dapat bermanfaat bagi warga desa mau pun pihak luar yang mencari informasi terkait Desa Simoketawang. 

Untuk dua situs web tersebut juga telah dibuat buku panduan masing-masing yang akan dilatihkan ke para anggota Karang Taruna di Pendopo Balai Desa Simoketawang pada hari Minggu, 20 November 2022. 

Harapannya pelatihan tersebut akan menambah kemandirian warga desa dalam mengelola sendiri situs web yang sudah dibuat. Sebagai tambahan, Promosi melalui akun influencer juga akan dilakukan pada penutupan program MF di desa Simoketawang pada 26 November 2022.

Situs web administrasi Desa Simoketawang yang sudah diisi datanya. Sumber: http://simoketawang.desa.id/

Diharapkan setelah semua kegiatan dilakukan, online presence dari Desa Simoketawang secara umum dan sebagai tujuan Wisata Kampung Kelengkeng bisa lebih kuat dan mudah ditemukan di hasil pencarian di internet.

Dari hasil yang dicapai dan manfaat yang dirasakan, respon dari pihak desa sangat baik. Bapak Suyantok juga sempat menyampaikan bahwa beliau merasa sangat terbantu dengan berbagai kegiatan terkait pengembangan dan pengelolaan situs web dan media sosial milik desa. Bahkan beliau berharap pihak Untag Surabaya bisa terus membantu terkait pengelolaan dan pengembangan lebih lanjut situs web yang telah ada.