Mohon tunggu...
Agus Handoko
Agus Handoko Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

nama Agus hobi mancing dan olahraga

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Wanita Hebatku

12 Mei 2024   01:13 Diperbarui: 12 Mei 2024   01:14 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Wanita hebat ku

Kali ini aku akan menceritikan sosok hebat permpuan yang berasil membuat aku jatuh cinta sedalam ini aku sebut saja nufus dia adalah wanita hebat itu,dia adalah wanita yang,kuat,mandiri,perhatian,pengertian dia adalah wanita yang sempurna dimata ku dengan dia memperlakukan ku begitu hebat mulai dari kasih sayang,cinta,pengertian dengan cara dia sendiri aku semakin menyayangi dia, nufus akan selalu menjadi perempuan favorit ku perempuam yang salalu aku tunggu  notif cahtnya yang selalu aku tunggu,permpuan yang akan aku jadikan tujuan,perempuan yang aku sayangi hari ini esok dan selamanya.

Aku sudah berjanji pada diri sendiri bahwa tidak akan pernah membuat dia kecewa dalam hal apapun itu lah janji aku untuk selalu membuat dia terseyum dalam kondisi apapun,walaupun nufus adalah wanita yang kuat tapi di sisi lain pun dia wanita yang harus aku dengar dengan baik, dia akan merasakan sakit dan kecewa bila aku membuat kesalahan dan membuat dia kecewa karana sikap aku maka dari itu aku sudah berjanji tidak akan pernah membuat dia mengis gara-gara tingkah ku,karana itu lah aku dengan caraku bagai manapu  harus bisa membuat dia terseyum dan bahagia.

Hai wanita cantik setelah mama, wanita baik setelah mama, wanita kuat setelah mama, maaf ya kadang aku bikin kesel kamu, badmood, salah satu dari kebahgian itu contohnyya punya cewe cantik, baik, lucu, perhtian, pokonya perfect banget, ga ada minusnya sedikit pun, aku berntung banget punya kamu karana kamu adalah wanita yang sempunra di mata aku, entalah aku tidak bisa mendefinisakan mu lewat tulisan ini karana kamu sempurna di mata aku.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun