"Apa itu dompet?"
Mungkin dalam sepuluh-dua puluh tahun ke depan anak atau cucu kita akan berkata demikian, karena teknologi berkembang begitu pesat. Sebagai contoh tahun 90an hingga awal 200an orang-orang secara intens menggunakan  Pager dan Wartel (Warung Telkom) sebagai alat komunikasi. Namun saat ini yang mana belum sampai dua puluh tahun dua alat komunikasi itu sudah 'lenyap', bahkan kalau kita bertanya kepada anak remaja apa itu Pager dan Wartel mungkin banyak dari mereka yang tidak tahu sama sekali, karena generasi mereka telah akrab dengan smartphone. bukan tanpa alasan 'lenyap'nya dua alat komunikasi itu adalah imbas dari tuntutan masyarakat akan sesuatu yang lebih simpel.
Bank BCA melalui aplikasi Sakuku membuat proses transaksi dalam aktivitas sehari-hari dibikin simpel. Ya, kita yang tadinya harus menumpuk uang dan kartu debit/kredit di dalam dompet sekarang semakin #dibikinsimpel dengan transaksi cardless (tanpa kartu) aplikasi Sakuku. Ini saya buktikan bersama istri saya saat sedang jalan-jalan weekend ini.
Pukul sepuluh pagi saya dan istri saya pergi ke Bandung Elektronik Center (BEC) untuk klaim garansi servis laptop saya. Setelah selesai servis, kami berdua memutuskan untuk cari makan, istri saya memilih makan di Bakmi GM, saat saya akan membayar makanan saya baru ingat bahwa dompet saya ketinggalan di mobil, melihat wajah saya yang panik istri saya bilang "udah bayar pake ini aja" sambil buka aplikasi Sakuku, lalu scan QR Code yang ada di kasir. "untung kamu punya aplikasi itu" saya lega karena saya selamat dari malu, hi hi, "eh ngomong-ngomong kamu kok punya aplikasi Sakuku?" tanya saya, "orang- orang kantor hampir semua punya kok, selain simpel banyak promonya juga" jawabnya,"aman nggak?" "aman lah, kan dalam setiap transaksi nanti kita scan QR Code dan ada PINnya juga" saya hanya bisa bilang "ooh". Karena masih siang istri saya ngajak ngopi dan ngobrol santai di Chatime, sekarang saya sudah tenang karena bayarnya bisa dengan aplikasi Sakuku. Setelah selesai, istri saya minta ditemenin ke Zen Family Spa & Reflexiologi di Jl. Sukajadi No. 182 Bandung which is deket dengan rumah kami, "eh tapi kita ke ATM dulu berarti ya?" "mau apa?" istri saya balik nanya, "ya kan kamu mau perawatan" "iya, bayarnya pake ini aja" jawab istri saya sambil nunjukin aplikasi Sakuku, "emang masih ada saldonya ya?" "ada dong limitnya kan sampe sepuluh juta" hebat banget kita bisa leluasa belanja dan bayar apa aja sampai sepuluh juta, FYI: istri saya adalah pengguna Sakuku plus caranya gampang hanya dengan melengkapi dokumen dan data pribadi saja, untuk yang akunnya belum Sakuku Plus (registered) maksimal Top Upnya sampai dengan dua juta.
Pukul delapan malam kami tiba di rumah, kami mandi dan beres beres satelah capek jalan seharian, akhirnya kami ketiduraan. Pukul sebelas malam saya terbangun dan baru ingat, adik saya yang tinggal di rumah sebulan ini kemarin minta dipesankan tiket kereta api ke Djogja, saya kebingungan secara jam segitu saya mau beli dari mana, saya pun terpaksa membangunkan istri yang masih tertidur pulas. "mah, bangun mah" "apa pah?" "ini aku lupa beliin si Riki tiket kereta ke Djogja, gimana dong?" "oh ini pake ini aja" "Sakuku lagi?" "iya, kamu masuk aja dulu ke blibli.com trus nanti metode pembayarnya pilih Sakuku, login pake nomor hape, scan QR Code, trus masukin PIN, beres, simpel kan!" dia lanjut tarik selimut. Alhamdulilah, lagi-lagi diselamatkan istriku tercinta.
Jadi selain bisa untuk tarik tunai di ATM seperti BCA Mobile, aplikasi Sakuku juga bisa buat bayar belanja, beli tiket kereta api, belanja online, dan masih banyak lagi, daftar merchant yang bekerja sama dengan Sakuku bisa dilihat di sini
Trus kamu juga bisa dapetin promo-promo menarik lainnya, bisa dilihat di sini banyak promo yang asik loh.
buruan download sekarang aplikasi Sakuku di Appstore untuk IOS dan di Google Playstore untuk Android. Selamat mencoba!
Agus Salim
