Mohon tunggu...
Agung Prasetyo
Agung Prasetyo Mohon Tunggu... Seniman - agungprazta

lets try

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pernikahan Adat Tradisional, Budaya atau Gaya ?

11 Maret 2021   23:59 Diperbarui: 12 Maret 2021   10:22 642
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pernikahan Minang Source : Minang.Organizer

Pernikahan Yang mewah dan berkesan mungkin menjadi pernikahan impian bagi beberapa orang, namun tidak sedikit calon pengantin juga mengidamkan pernikahan yang simple, elegan dan juga minimalis.
                Mengikuti perkembangan zaman gaya pernikahan semakin lama semakin modern dan mencampurkan beberapa style dalam pernikahan yang biasa disebut pengantin modifikasi, gayanya pun semakin beragam mengikuti permintaan sang pengantin, kini sebuat adat dalam pernikahan bukan hanya sekedar budaya tradisional melainkan sebuah style dalam pernikahan kekinian.

Jika mengingat pernikahan di era sebelum 90 an, gaya adat tradisi suatu daerah sangat kental dalam pesta pernikahan, bukan didasari sebuah gaya atau style dalam pernikahan, melainkan didasari budaya atas asal daerah besarnya kedua pengantin atau kebesaran keluarganya.
               
Adat dalam sebuah pernihakan pun bukan sekedar busana yang dikenakan, namun juga serangkaian prosesi yang harus diikuti dan dijalani secara runtut hingga hari H pernikahan, menikah dengan serangkaian adat tradisional bukan suatu hal yang mudah dan murah, terkadang ada mahar yang cukup fantastis yang harus dibayarkan atau serangkaian prosesi dari awal yang memakan waktu dan tenaga bahkan menghabiskan biaya yang cukup mahal.

Pernikahan dengan adat tradisional pun terkadang hanya bisa dilakukan oleh petinggi petinggi ataupun keturunan darah biru dari daerah tersebut. Selain karena perbedaan kasta yang dianut dalam budaya namun juga karena biaya serta serangkaian prosesi yang cukup rumit dan memakan banyak biaya

Seriring berkembangnya zaman dan kemudahanya jejaring informasi semakin banyak style pernikahan masuk ke Indonesia, dan memodifikasi pernikahan dengan adat tradisional menjadi lebih kekinian, simpel, dan dilakukan secara simbol saja, apakah menghilangkan rangkaian tradisi ?, tentu tidak hanya saja membuatnya lebih singkat dan padat property dan busananya pun juga dimodifikasi dengan lebih simpel nan kekinian dan tentunya harganya yang tidak menjulang.

Namun di era sekarang pernikahan adat tradisional menjadi favorit banyak artis, publik figur, pejabat, serta lapisan masyarakat. Bukan hanya alasan budaya, pernikahan adat tradisional yang sudah dimodifikasi pun menjadi semakin simpel, lebih murah dan rangkaian prosesi yang sudah dipadatkan namun tidak menghilangakan sisi indah dari adat tradisi sebuah daerah.

Pernikahan dengan gaya adat tradisional pun kini menjadi favorit banyak kalangan, dan sudah menjadi trend dalam style pernikahan modern. Jadi banyak yang menyebut bahwa adat sebuah pernikahan menjadi sebuah gaya, bukan tradisi budaya.

Jadi bagaimana nih calon pengantin ? apakah siap menikah dengan adat tradisional dengan rangkaian prosesinya, atau gaya adat tradisional, yang pasti pernikahan yang berkesan adalah sesuai dengan keinginkan kalian ya calon pengantin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun