Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Transformative Human Development Coach | Penulis 4 Buku

Agung MSG – 🌱 Transformative Human Development Coach ✨ Mendampingi profesional bertumbuh lewat self-leadership, komunikasi, dan menulis untuk reputasi. 📚 Penulis 4 buku dan 1.400+ artikel inspiratif di Kompasiana. 💡 Penggagas HAI Edumain – filosofi belajar dan berkarya dengan hati, akal, dan ilmu. 📧 agungmsg@gmail.com | 🔗 bit.ly/blogagungmsg | 📱 @agungmsg 🔖 #TransformativeCoach #LeadershipWriting #GrowWithAgung “Menulis bukan sekadar merangkai kata, tapi merawat jiwa dan meninggalkan jejak makna.”

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tazkiyatun Nafs: The Ultimate Islamic Mind Shift

4 Oktober 2025   08:46 Diperbarui: 4 Oktober 2025   12:12 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hubungan dengan proses, tanpa kesabaran, seseorang akan mudah putus asa. Mengapa? Karena proses Tazkiyatun Nafs itu panjang dan berliku.

7. Syukur: The Abundance & Focus Shift

"Ingatlah ketika Tuhanmu memberitahukan, 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah nikmat kepadamu...'" (QS. Ibrahim 14: 7)

Syukur adalah pergeseran fokus dari kekurangan kepada kelimpahan. Dalam psikologi positif, ini gratitude practice yang terbukti meningkatkan kebahagiaan. Dalam tauhid, syukur adalah pengakuan bahwa segala nikmat sumbernya dari Allah.

Fungsinya, syukur membuat proses Tathhirul Qalb menjadi lebih mudah. Mengapa? Karena hati yang penuh syukur akan terjaga dari penyakit hasad dan dengki.

8. Tawakkal: Berserah Diri dan Kepercayaan Terakhir

"Siapa pun yang bertawakkal kepada Allah, pasti Allah akan mencukupkan keperluannya." (QS. Ath-Thalaq 65: 3)

Tawakkal adalah puncak dari penyerahan diri. Ini pergeseran keyakinan dari bergantung pada sebab (asbab) kepada Bergantung pada Allah sebagai Pengatur sebab (musabbibul asbab).

Kaitannya dengan neurosains, tawakkal terbukti mengurangi cognitive load dan kecemasan akibat illusion of control.

9. Tahawwul al-Qalb: Mengakui Kuasa Ilahi atas Setiap Pergeseran

"Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati (Ya Muqallibal qulub), tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu." (HR. Tirmidzi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun