Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Selalu saja ada satu cara yang lebih baik, dan lebih baik lagi dengan berbagi

Hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pemimpin yang Berpengaruh: Menggugah Potensi dan Membangun Kemaslahatan Umat

26 Mei 2023   10:11 Diperbarui: 26 Mei 2023   10:54 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

16. Pemimpin yang berpengaruh, akan berupaya menciptakan suksesi, regenerasi dan pemimpin unggul di masa depan. Ia ingin saat ia kembali pada-Nya, ia ingin Allah ridho dengan kepemimpinannya. Juga mendapati sambutan, kehangatan dan senyuman dari malaikat-malaikat di surga-Nya.  

17. Pemimpin yang berpengaruh selalu memberi penghargaan, pujian, anugrah, hadiah, dan menyematkan keutamaan pada keunggulan, kepeloporan, pengorbanan, dan pengabdian. Semua diberikan kepada orang atau golongan yang berhak menerimannya dan sesuai kedudukannya dengan manajemen yang baik, tertib, dan teratur.

18. Pemimpin yang berpengaruh adalah pemimpin yang pandai dan cerdas menggunakan media policy dengan benar, bijak dan tepat. Karena itu, ia harus menjadi seorang pendengar yang baik, siap dikritik, dan tak sakit hati ketika dihujat. Dengan penuh kelembutan ia mampu menjadi pembicara yang baik, penceramah yang bijak, penasihat yang lembut, pembisik yang apik, inspirator yang menggetarkan, dan orator yang membakar. Semua itu ia balut untuk mendakwahkan kebaikan, kebenaran dan agama yang lurus. Karena itu, semua media ia gunakan dengan tepat. Media, hanya ia gunakan untuk kebaikan semua kalangan, bukan untuk menyuarakan kepentingan diri, golongan dan pendukungnya saja.

19. Pemimpin yang berpengaruh akan menerapkan prinsip manajemen risiko, menajemen krisis, serta mempersiapkan segala sumber daya dan kemampuan yang ada. Memikirkan apa yang tak terpikirkan olah orang-orang. Serta berani menghadapi masalah dan tantangan, dan tidak enggan untuk melakukan perubahan dan tindakan yang membutuhkan pengorbanan. (QS al-Anfal 8: 60, At-taubah 9: 46). Bila ingin damai, maka bersiaplah untuk berperang. Semua dilakukan disertai dengan doa dan tawakal kepada Allah. Meluruskan niat, memaksimalkan usaha, tekad yang kuat, dan pantang menyerah. Hasil akhir, ia serahkan pada Allah semata.

20. Pemimpin yang berpengaruh akan selalu mengupayakan agar keputusannya adalah keputusan yang paling baik, benar, adil, dan efektif. Ia ingin mengatasi masalahnya dengan cara yang paling mudah, bijaksana, menenangkan semua pihak, dan meyakinkan. Ia tidak berfokus untuk lebih mengutamakan para pendukungnya, dan mempersulit orang-orang atau pihak yang mengkritisi dan tak sependapat dengannya. Kemanusiaan, keadilan dan persatuan haruslah selalu dikedepankan.

21. Pemimpin yang berpengaruh adalah pemimpin yang visioner, masuk akal dan penting misi-misnya, serta jelas target, tujuan dan manfaatnya. Ia tidak akan pernah membangun mega proyek menara gading semata-mata untuk meninggalkan warisan dan nama baik kepemimpinannya. Ia hanya akan mengajak anak buah, staf dan masyarakatnya menjadi orang yang beruntung. "Wahai manusia, ucapkanlah, 'Tidak ada tuhan selain Allah, niscaya kalian akan beruntung," (HR Muslim).


Kesimpulan dan Saran

Pemimpin yang berpengaruh adalah mereka yang mampu menggugah potensi individu dan membangun kemaslahatan umat secara luas. Dalam perspektif Islam, pemimpin yang berpengaruh adalah yang beriman, taat kepada Allah, dan meneladani kepemimpinan Rasulullah dan sahabat-sahabatnya. Terdapat 21 poin penting yang menjadi ciri atau prinsip kepemimpinan yang berpengaruh, antara lain integritas, kebijaksanaan, motivasi, keadilan, pemahaman terhadap potensi orang lain, pengabdian untuk kemaslahatan umat, kelembutan, membangun tim yang solid, pemaafan, musyawarah, penciptaan suksesi, penghargaan, penggunaan media yang bijak, manajemen risiko, keputusan yang adil, dan visi yang jelas.

Saran bagi pemimpin masa kini dan calon pemimpin di masa yang akan datang :

1. Tingkatkan kepemimpinan melalui teladan dan integritas pribadi.
2. Kenali potensi individu dan berikan kesempatan untuk berkembang.
3. Prioritaskan kemaslahatan umat dan jauhi kepentingan pribadi.
4. Berlaku adil, transparan, dan bertanggung jawab dalam mengambil keputusan.
5. Libatkan dan dengarkan pandangan serta aspirasi masyarakat.
6. Bangun ikatan sosial dan kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama.
7. Bersikap lemah lembut, pemaaf, dan menjaga persatuan.
8. Fokus pada pengembangan generasi penerus yang unggul.
9. Gunakan media dan komunikasi dengan bijak dan bertanggung jawab.
10. Antisipasi risiko dan siap menghadapi tantangan dengan perubahan yang diperlukan.

Saran ini dapat membantu pemimpin dan calon pemimpin masa kini dalam membangun kepemimpinan yang berpengaruh dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun