Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kiat Mudah Membuat Media Pembelajaran Interaktif: Pengalaman Pribadi

10 Januari 2024   23:06 Diperbarui: 10 Januari 2024   23:14 631
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Menciptakan Pengalaman Pribadi dalam Membuat Media Pembelajaran Interaktif

Dalam perjalanan panjang sebagai seorang pendidik, saya telah memahami betapa pentingnya penggunaan media pembelajaran yang interaktif untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Pengalaman pribadi saya dalam menciptakan media pembelajaran interaktif telah membawa saya melalui serangkaian tantangan dan pencapaian yang memperkaya pendekatan pengajaran saya.

Salah satu kiat utama yang saya temukan dalam menciptakan media pembelajaran interaktif adalah memahami tujuan pembelajaran. Sebelum memulai, saya selalu menetapkan tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik agar media yang saya buat dapat memenuhi kebutuhan para siswa. Dengan merinci tujuan pembelajaran, saya dapat fokus pada konten yang relevan dan memilih elemen interaktif yang mendukung pemahaman konsep.

Langkah selanjutnya adalah memilih platform atau alat yang sesuai untuk menciptakan media pembelajaran interaktif. Saya sering menggunakan berbagai aplikasi dan perangkat lunak yang memungkinkan integrasi gambar, audio, video, dan elemen interaktif lainnya. Keterampilan teknis yang diperlukan dalam menggunakan alat-alat ini dapat ditingkatkan melalui pelatihan dan eksperimen.

Saat membuat konten interaktif, saya memastikan untuk menggabungkan variasi aktivitas pembelajaran, seperti kuis, simulasi, dan diskusi daring. Ini membantu siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran dan mendorong partisipasi mereka. Saya juga memperhatikan desain visual, menjadikan media pembelajaran menarik dan memotivasi.

Penting untuk selalu menguji media pembelajaran interaktif sebelum digunakan dalam kelas. Saya melibatkan beberapa orang untuk memberikan umpan balik dan melakukan perbaikan jika diperlukan. Pengujian ini membantu saya memastikan bahwa media pembelajaran dapat diakses dengan mudah, tidak membingungkan, dan sesuai dengan tingkat pemahaman siswa.


Satu kiat terakhir yang telah saya pelajari adalah terus memperbarui dan meningkatkan media pembelajaran. Dunia teknologi terus berkembang, dan melibatkan diri dalam pembelajaran berkelanjutan akan membantu meningkatkan kualitas materi pembelajaran yang saya ciptakan.

Dalam keseluruhan pengalaman saya, menciptakan media pembelajaran interaktif tidak hanya meningkatkan keterlibatan siswa, tetapi juga memperkaya pengalaman pribadi saya sebagai pendidik. Dengan terus mengasah keterampilan dalam menciptakan media pembelajaran yang inovatif, saya yakin dapat terus mendukung proses pembelajaran yang efektif dan bermakna bagi para siswa.

Kiat Mudah Membuat Media Pembelajaran Interaktif: Pengalaman Pribadi
Saya adalah seorang guru di sebuah sekolah menengah atas di Kabupaten Ngawi kecamatan Kedunggalar.  Dalam proses pembelajaran, saya selalu berusaha untuk menggunakan media pembelajaran yang menarik dan interaktif. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dan membantu mereka memahami materi pembelajaran dengan lebih mudah.

Berikut ini adalah beberapa kiat mudah membuat media pembelajaran interaktif berdasarkan pengalaman pribadi saya:
1. Pahami tujuan pembelajaran
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memahami tujuan pembelajaran. Apa yang ingin dicapai dari pembelajaran tersebut? Apakah siswa diharapkan untuk memahami konsep tertentu, menyelesaikan masalah, atau mengembangkan keterampilan tertentu? Setelah memahami tujuan pembelajaran, kita dapat mulai memikirkan jenis media pembelajaran yang tepat.

2. Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami
Media pembelajaran yang baik harus menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami oleh siswa. Hindari penggunaan jargon atau istilah teknis yang dapat membingungkan siswa. Gunakan kata-kata yang sederhana dan mudah diingat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun