Mohon tunggu...
Agistina Sekarini Kanika
Agistina Sekarini Kanika Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers Mahasiswa

Seorang mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Pekalongan yang tertarik dibidang menulis dan jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

K-Drama "Strangers From Hell", Alur Menegangkan tapi Ending Menggantung

15 Oktober 2019   14:40 Diperbarui: 15 Oktober 2019   14:49 5966
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagi drakorners yang menyukai genre drama Thriller maka K-drama ini tepat untuk masuk daftar mengisi waktu luangmu. Strangers From Hell, drama korea yang tayang setiap Sabtu dan Minggu pukul 22.20 KST, rilis tanggal 31 Agustus 2019. K-drama ini menceritakan tentang Yoon Jong Woo diperankan oleh Im Si-Wan berperan sebagai seorang pria berusia 20-an. 

Dia tinggal di kota kecil selama hidupnya, tetapi karena mendapat pekerjaan di sebuah kantor kecil di Seoul. Yoon Jong --Woo pindah ke Seoul dan tinggal di sebuah apartemen atau kos yang paling murah. Namun, fasilitas yang diperoleh harus menerima dengan lapang dada. Karena, semua fasilitas digunakan untuk bersama penghuni lain.

K-drama ini diadaptasi dari cerita webtoon, penulis naskah sangat cermat dan kreatif dalam mengemas alurnya. Strangers from Hell diangkat dari webcomic yang begitu populer dengan judul sama Taineun Jiokida dan ditulis oleh Kim Yong Ki. Versi webtoon pertama kali diterbitkan pada 10 Maret 2018 hingga 9 Januari 2019 di Web Naver Webtoon. Pihak OCN tertarik untuk mengangkat webtoon ini menjadi sebuah drama karena dianggap memiliki sisi cerita yang penuh kejutan dan menyuguhkan refleksi atas realitas kecemasan yang sering terjadi pada masyarakat.

Setiap adegan yang ditayangkan selalu membuat penonton penasaran tidak mau meninggalkan 1 episode sekalipun. Apalagi bagi orang yang memiliki rasa penasaran dan candu terhadap k-drama maka, bisa dipastikan saat boker pun rela menonton demi tidak meninggalkan 1 detik pun. Mana mungkin kita bisa bertahan dalam satu rumah yang penghuninya memiliki keanehan kejiwaan (read: psikopat). 

Bayangkan jika posisi kita sebagai Yoon Jong-Woo, merasakan betapa mengerikan tempat tinggalnya, para tetangganya dan rekan kerja yang tidak memercayai soal keluhannya. Sesekali Yoon Jong-Woo mengeluh soal tempat tinggal ini yang bernama "Kos Eden" namun, dianggap mustahil. Ia tidak berani bercerita kepada sang Ibu, karena tidak mau mengkhawatirkannya.

Pada episode 01 kita akan disajikan cuplikan dari bagian episode tertentu. "Ini neraka, Neraka mengerikan. Karena para orang asing. Bagaimana nasibku bisa begini? Apa salahku?" dialog tersebut milik Yoon Jong-Woo pada scene ia tertangkap oleh si psikopat. Ia terkujur lemas, tak berdaya, darah mengalir dipelipisnya. 

Awal menonton k-drama ini saya sangat focus dan serius, karena alurnya yang menggugah membuat mata tak mengantuk. Sebab waktu me time menonton k-drama pukul 10 malam. Saat-saat itu ialah waktu yang pas untuk merefresh pikiran. 

Selain peran Yoon Jong-Woo yang membuat mata terpanah, peran Polisi Wanita dalam k-drama tersebut juga membuat greget! Ia memiliki rasa penasaran tinggi, sehingga ingin memecahkan masalah yang ada di Kos Eden. 

Sesekali Yoon Jong Woo melaporkan keluh kesahnya kepada si polisi. Namun, jika melihat peran polisi ini ingin saya kolaborasikan k-drama ini dengan drama Voice. Pada K-drama ini para polisi sangat lambat dalam mengatasi permasalahan, sehingga sudah banyak korban berjatuhan hasil pembunuhan.

Dalam adegan per adegan, penghuni Kos Eden yang berjumlah 5 orang bersekongkol pembunuhan berantai demi kepentingan pribadi. Mereka tidak segan membunuh dengan teknik tertentu kepada para penghuni baru. Berbagai alat tajam mereka gunakan, untuk menghabisi sasarannya. 

K-drama yang memiliki 10 episode ini rasanya kurang puas bagi saya, karena di episode akhir masih memiliki cerita yang menggantung. Para tokoh dibunuh oleh pemeran yang memiliki profesi Dokter Gigi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun