Laptop sudah menjadi bagian penting dalam dunia dunia pekerjaan saat ini. Kalau dulu perusahaan selalu menyediakan PC untuk karyawannya, sekarang karyawan dituntut punya laptop pribadi untuk mendukung pekerjaan. Dan, laptop yang pas buat saya untuk kerja adalah Chromebook, saya pun punya banyak alasan untuk nggak melirik Windows yang udah ketinggalan zaman.
Chromebook adalah laptop atau notebook dengan sistem operasi atau OS yang diproduksi oleh Google yakni ChromeOS. Sesuai namanya ChromeOS beroperasi layaknya sebuah browser. Eits, sebelum kecewa, alangkah baiknya baca artikel ini sampai selesai karena pasti kalian akan tercengang dengan berbagai fitur menariknya yang membuat saya betah pakai Chromebook.
Pertama, Chromebook adalah laptop yang ringan dan ngebut. Kita tahu sendiri masalah Windows apa, booting yang lama, sistem operasi yang memakan penyimpanan, sering update nggak jelas, ditambah kita harus bayar unutuk lisensinya.
Berbeda dengan Chromebook. ChromeOS itu gratis digunakan oleh siapapun. Bahkan, umumnya sebuah Chromebook akan mendapatkan update yang sangat lama dengan berbagai fitur baru setiap bulannya. Bahkan, Samsung Chromebook 4 milik saya ini akan terus mendapat update sampai Juni 2026.
Karena OS ini nggak membutuhkan banyak memori dan penyimpanan, tentu secara spesifikasi laptop ini bisa dibilang nggak istimewa. Tapi, karena ringannya ChromeOS, membuat laptop ini terasa ngebut. Secara fisik laptop ini juga sangat ringan dan praktis untuk dibawa-bawa keman saja.
Bootingnya hitungan detik, nggak pernah ngelag juga lagi. Kalau mau pindah-pindah tab browser yang banyak pun nggak masalah. Padahal RAM Chromebook saya cuma 4 GB dengan prosesor Intel Celeron. Spesifikasi kayak gitu kalau diisi Windows palingan meledak.
Kedua, Chromebook nggak akan kena virus. Chromebook itu nggak harus instal anti virus. Nggak perlu capek-capek nungguin scanning virus setiap booting. Kalau Windows jangan ditanya, potensi virus dan malware itu pasti, jadinya kebutuhan antivirus yang berat itu perlu banget. Update keamanan juga kadang-kadang bisa bikin panik pengguna Windows.
Kalau Chromebook dijamin aman. Selama saya 4 tahun pakai Chromebook dari berbagai merek, nggak pernah ada masalah soal virus. Selalu aman, setiap memasukan flashdisk atau memory card pun selalu aman tanpa adanya file corrupt karena firus.
Chromebook itu punya arsitektur keamanan berlapis, mulai dari sanboxing, auto-update background yang jalan terus, sampai verified boot. Kalau ada potensi nggak aman, Chromebook bisa langsung nutup aksesnya yang bahkan, kita nggak punya celah untuk mengaksesnya sama sekali.
Ketiga, sudah jelas, ekosistem Google yang terintegrasi adalah yang terbaik. Kita bisa buat dokumen di Google Docs dengan mudah, kita bisa akses file Google Drive cuma lewat file manager, pokoknya Google banget deh, jadi emang lebih enak digunakan ketika online.
